Wilayah Selatan Kotim Masih Kekurangan Guru

Pelajar SMP di Kotawaringin Timur dalam sebuah kesempatan.

CATATAN.CO.ID, Sampit – Kotawaringin Timur hingga saat ini masih kekurangan tenaga pengajar. Tak terkecuali di wilayah Selatan kabupaten itu. Seperti di Kecamatan Teluk Sampit, Mentaya Hilir Selatan, dan Pulau Hanaut.

“Di wilayah Selatan, masih kekurangan guru, di semua tingkatan pendidikan,” ucap Kepala Dinas Pendidikan Kotawaringin Timur, Suparmadi, belum lama ini.

Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur pun tak hanya berpangku tangan saja. Berbagai upaya dilakukan salah satunya dengan mengangkat tenaga kontrak daerah menjadi. Terutama bagi tenaga kontrak yang berdomisili di wilayah bersangkutan.

Tak hanya itu melalui pengajuan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) juga diusulkan. Demikian juga melalui pengajuan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).

“Melalui CPNS dan PPPK kami mengajukan 500 guru 428 disetujui. Dari 1.082 peserta yang dites lulus sekitar 300,”  jelasnya.

Ini ironi yang biasa ditemukan di desa-desa ke wilayah pedalaman. Sebab tak banyak warga setempat memiliki kemampuan menjadi guru, sementara pengajuan CPNS dan PPPK di wilayah pelosok biasanya juga tak seramai penempatan di kawasan kota.

Kekurangan guru tak hanya terjadi di wilayah Selatan saja namun wilayah pelosok lainnya. Seperti di wilayah Utara kabupaten itu. Mulai dari Kecamatan Bukit Santuai, Mentaya Hulu, Telaga Antang, dan Antang Kalang, rata-rata sekolah yang ada di desa kekurangan guru. (C1)

 

Ucapan Selamat Lebaran Catatan 2024

BERITA TERKAIT

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Tentang KamiRedaksi | Pedoman Media SiberDisclaimer

© Copyright catatan.co.id. Designed and Developed by catatan.co.id