CATATAN.CO.ID, Sampit – Gempa yang berpusat di Laut Jawa atau 130 Km Timur Laut Tuban, Provinsi Jawa Timur, terasa hingga ke Kota Sampit, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Provinsi Kalimantan Tengah, Jumat, 22 Maret 2024.
Gempa yang terjadi sekitar pukul 15.52 WIB ini membuat warga panik. Bahkan ada beberapa rumah warga yang mengalami kerusakan akibat goyangan selama 20 detik ini.
”Lumayan lama. Untung rumah kami tidak rusak parah, tapi banyak yang rusak. Dinding retak, kayu lelangit rumah yang awalnya menempel dengan dinding, kini terpisah,” ucap Vania, salah seorang warga Jalan Manggis 5B, Sampit.
Ia mengaku baru pertama kali ini merasakan gempa. Awalnya ia merasakan adanya goyangan, beberapa saat kemudian cermin maupun perabotan rumah lainnya ikut bergoyang.
”Saya baru sadar jika ini gempa saat melihat cermin bergoyang. Awalnya saya kira cuman sekedar truk besar lewat. Lima hingga delapan detik goncangannya lumayan kuat, setelahnya mengecil-mengecil,” jelasnya.
Sementara itu, Prakirawan BMKG Bandara H Asan Sampit, Suci Priatin Ningsih mengatakan, hari ini sudah ada dua kali gempa. Yang pertama adalah 6.0 magnitudo berpusat di 5.13 Lintang Selatan, sekira pukul 12 siang. Gempa kedua yakni berpusat di 112.32 bujur timur, sekira pukul 15.52 WIB, 6.5 magnitudo.
”Gempa ini tidak berpotensi menimbulkan Tsunami. Kita semua harus tetap tenang. Jangan terpengaruh isu yang belum pasti kebenarannya,” tutupnya. (C19)
