CATATAN.CO.ID, Sampit – Kebakaran terjadi di dekat RSUD Samuda, Kecamatan Mentaya Hilir Selatan, Kabupaten Kotawaringin Timur, sebanyak dua kali dalam rentang waktu tiga hari.
Kebakaran pertama terjadi pada Kamis, 11 Juli 2024 sekitar pukul 19.01 WIB. Berdasarkan informasi yang disampaikan oleh pelapor, Kasi Trantib Kecamatan Ahmad Afandi kebakaran terjadi di lahan yang merambat ke semak belukar di dekat RSUD Samuda pada malam hari.
Saat itu petugas pemadam kebakaran ditempat kejadian melakukan penilaian awal dan status kebakaran dinyatakan merah, namun tidak bisa dijangkau. Setelah menunggu hampir 30 menit, situasi kebakaran lahan sudah mulai mengecil, mendekati padam.
Berdasarkan informasi petugas pemadaman kebakaran saat itu luasan lahan terbakar kurang lebih 30×20 meter.
Belum genap sepekan, api kembali membara di dekat RSUD Samuda pada Minggu, 14 Juli 2024 sekitar pukul 13.00 WIB. Pelapor atas nama Julhaidir menghubungi Pos Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Sektor Samuda bahwa terjadi kebakaran lahan mendekati RSUD Samuda. Bahkan api mendekati sebuah ruang pelayanan di rumah sakit tersebut.
Petugas pemadam kebakaran langsung menuju lokasi dan melakukan pemadaman bersama-sama Satgas Karhutla Kecamatan Mentaya Hilir Selatan, serta dibantu Anggota Polsek Jaya Karya sampai selesai pukul 15.49 WIB.
Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Disdamkarmat) Kotim Wim RK Benung menyatakan belum dapat menarik kesimpulan penyebab terjadinya kebakaran lahan tersebut. Ia belum dapat memastikan apakah kebakaran merupakan kesengajaan untuk membuka lahan.
“Kami belum dapat memastikannya. Tapi nanti kami akan turunkan tim investigasi untuk meneliti dugaan penyebab kebakaran di dekat RSUD Samuda,” kata Wim. (C4)
