CATATAN.CO.ID, Sampit – Yoga Tri Atmoko, warga Perumahan Borobudur, Jalan Jenderal Sudirman, kilometer 1,5 Sampit, Kotawaringin Timur, kaget bukan kepalang. Sesuatu yang ia kabel di rumahnya, ketika didekati adalah seekor ular.
Saat itu ia sedang mencuci piring. Tanpa sengaja ia melihat semacam kabel menjuntai antara setop kontak dan rak piring. Penasaran ia oun mendekatinya, setelah ia amati ternyata benda tersebut bukan kabel melainkan ular.
“Setelah dilihat kembali, ternyata seekor ular dengan posisi kepala menjuntai ke bawah,” ungkapnya, Sabtu, 17 Juli 2022.
Mengetahui hal tersebut, dirinyapun bergegas pergi meninggalkannya. Serta langsung meminta pertolongan petugas Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Disdamkarmat) Kotawaringin Timur.
Mendapat laporan itu, sebanyak 6 personel Disdamkarmat Kotim dikerahkan ke rumah pelapor. Sesampai di lokasi petugas menanyakan terlepas dahulu tempat ular terakhir kali dilihat.
“Kami mendapatkan informasi mendapatkan informasi, ular berada di ruang dapur kediaman pelapor,” ungkap Kepala Bidang Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Disdamkarmat Kotim, Hery Wahyudi.
Tidak lama kemudian, petugas menemukan ular yamg dimaksud. Seekor ular tali picis atau ular lidi atau dengan sebutan Dendrelaphis pictus berada di antara setop kontak dengan rak piring pelapor.
“Kami pun langsung mengamankan ular tersebut,” katanya.
Ular jenis ini memang banyak ditemukan di Kalimantan. Ular ini merupakan ular. Makanan utamanya adalah katak dan kadal. Jika terancam ular ini akan menggigit namun gigitannya tidak mengandung biasa atau racun sehingga tak berbahaya bagi manusia. (C1)
