CATATAN.CO.ID, Sampit – Kepala Dinas Pendidikan Kotawaringin Timur Suparmadi mengingatkan, agar para orang tua maupun masyarakat umum tidak membeda-bedakan siswa lulusan sekolah di dalam Kota Sampit maupun di desa.
Dia menilai, kualitas lulusan di kota maupun desa sama baiknya. Mutu penditikan tidak lepas dari siswa itu sendiri yang ingin mengembangkan potensi dalam pribadi.
“Kita menginginkan mutu pendidikan di Kotim ini merata. Baik itu di wilayah perkotaan maupun pelosok pedesaan,” kata Suparmadi, belum lama ini.
Dia juga mengatakan, khususnya di Kotim tidak ada sekolah favorit atau sekolah populer di mana semua sekolah diberbagai jenjang dianggap setara.
“Begitu juga dengan kualitas pendidikan yang diberikan oleh tenaga pendidiknya tetap setara sesuai kurikulum yang berlaku. Semua satuan pendidikan memiliki tujuan yang sama yakni mencerdaskan putra-putri bangsa,” tegasnya.
Menurutnya, tidak ada persaingan antar sekolah maupun satuan pendidikan, yang ada hanya semangat mencerdaskan pelajar demi mempersiapkan generasi penerus di daerah.
“Terlebih kita masih di tengah pandemi Covid-19, semua satuan pendidik dituntut membuat inovasi dalam pembelajaran di kota maupun desa agar para siswa tetap bisa mengikuti pembelajaran dengan baik,” katanya. (a/*)
