Kue Ipau Penyebab Keracunan Mengandung Bakteri E coli dan Salmonella

Kepala Dinas Kesehatan Kotim Umar Kaderi saat memberikan keterangan perkembangam kasus keracunan massal
Kepala Dinas Kesehatan Kotim Umar Kaderi saat memberikan keterangan perkembangam kasus keracunan massal

CATATAN.CO.ID, Sampit– Hasil pemeriksaan Laboratorium Kesehatan Daerah (Labkesda) Kabupaten Kotawaringin Timur membuktikan bahwa kue ipau yang telah menyebabkan keracunan 84 warga dan 1 orang meninggal mengandung bakteri berbahaya yakni Escherichia coli dan Salmonella.

“Kami memastikan bahwa bahan yang terduga yang menyebabkan keracunan ini ke Lebkesda, ” ujar Kepala Dinas Kesehatan Kotim Umar Kaderi. Senin,3 April 2023.

Lanjutnya, dari 84 orang pasien keracunan tersebut menyatakan kalau memakan atau mengkonsumsi kue ipau tersebut.

“Hasil dari Labkesda untuk sementara ada satu sampel dan BPOM ada satu sampel jadi saat ini ada dua sampel untuk kue ipau itu,” lanjutnya.

Umar mengatakan, hasil dari Labkesda menyatakan di kue Ipau itu positif Escherichia coli dan Salmonella.

“E coli ini di dalam tubuh kita ada batas tertentu. Namun yang dikandung kue ipau tersebut dinyatakan up normal itu sudah mencemari makanan,” katanya.

Sambungnya, sedangkan bakteri Salmonella tak boleh sama sekali ada kandungan tersebut.

“Ini bisa terjadi di bahannya seperti daging dan sayurannya yang disimpan di tempat yang kurang bagus, jadi ini adalah dua komponen yang menyebakan keracunan massal karena kue ipau,” sambungnya.

Umar menjelaskan, saat ini hasil dari Balai Besar Pengawas Obat dan Makanan Palangka Raya belum keluar, paling lambat hasil tersebut akan keluar 1-2 pekan.

“Sampel kue Ipau yang diambil sampelnya adalah sisa bahan kue, air, daging, sayur, saos dan sebagainya,” jelasnya. (C8)

aruna catering sampit

BERITA TERKAIT

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Tentang KamiRedaksi | Pedoman Media SiberDisclaimer

© Copyright catatan.co.id. Designed and Developed by catatan.co.id