Sekolah di Kotim akan Koordinasi dengan Disdik setelah Vaksinasi

Suasana di depan SDN 9 Baamang Hilir saat vaksinasi Covid-19 bagi anak usia 6-11 tahun.

CATATAN.CO.ID, Sampit – Sekolah dasar di Kota Sampit, Kotawaringin Timur, akan berkoordinasi dengan Dinas Pendidikan pasca-vaksinasi yang dilaksanakan baru-baru ini. Ini terkait kelanjutan penerapan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) terbatas di sekolah masing-masing.

Salah satu sekolah yang akan melakukan itu adalah Sekolah Dasar Negeri (SDN) 9 Sampit Baamang Hilir. Kepala SDN 9 Baamang Hilir, Sudiran mengatakan,  vaksinasi pada anak-anak SD tentu akan berpengaruh pada kebijakan PTM yang masih dilakukan secara terbatas ini.

“Kami memang sudah melakukan PTM terbata, sejak adanya surat edaran dari Disdik Kotim. Setelah vaksinasi nanti kami akan koordinasi lagi, mengingat tidak semua anak mengikuti vaksin. Apakah ini berpengaruh pada pelaksanaan PTM atau tidak,” kata Sudiran, Selasa 25 Januari 2022.

Lebih lanjut ujarnya, tidak semua anak mengikuti vaksin disebabkan masih ada orang tua yang belum menyetujui anaknya divaksinasi dengan alasan takut anaknya sakit dan lainnya.

“Yang tidak setuju itu kami panggil, kami berikan penjelasan manfaat vaksin, kalau anak tidak divaksin rentan terpapar Covid-19, sementara kalau sudah divaksin imunitasnya meningkat, namun mereka masih tidak mau. Sehingga kami tidak bertanggung jawab lagi, karena kami sudah mengajukan pemberian vaksin sesuai yang setuju saja,” jelasnya.

Menurutnya, untuk kebijakan pelaksanaan PTM terbatas, pihaknya menunggu perintah dari atasan saja. Yang mana ujarnya, pihaknya tetap berusaha memberikan pembelajaran maksimal pada anak-anak di sekolah maupun dari rumah.

“Yang jelas kami juga sudah berusaha melindungi anak-anak kami melalui program vaksinasi ini,” pungkasnya. (C1)

 

hut kotim 72 catatan.co.id

BERITA TERKAIT

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *