Tidak Hanya Menyuruh tapi juga Beri Contoh

Guru SMAN 4 Sampit saat menjadi petugas upacara.

CATATAN.CO.ID, Sampit – Menjadi seorang guru tentu bukan hal mudah, guru juga harus bisa memberikan contoh yang baik kepada para siswanya agar tidak dicap hanya bisa menyuruh atau berkata teori saja.

Bahkan, sejumlah guru di Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri 4 Sampit rela menjadi petugas upacara untuk memberikan contoh kepada para siswanya bahwa para pengajar juga bisa melakukan tugas yang biasanya dilakukan siswanya.

“Petugas upacara semua guru, karena dalam menggerakan siswa tentunya kami harus bergerak duluan. Karena para pendidik dan tenaga pendidik adalah contoh atau panutan,” kata Kepala SMAN 4 Sampit, Ananto Wibisono, Selasa 8 Februari 2022.

Dimulai dengan menjadi petugas upacara ujarnya, nanti kegiatan-kegiatan di sekolah lainnya diharapkan bisa memotivasi siswa yang lain bahwa bapa ibu guru tidak hanya bisa menyuruh tetapi juga bisa melaksanakan.

“Intinya adalah kami memberi contoh kepada anak-anak kami. Dan kami berharap para siswa ini nantinya tidak malas-malasan, dan yakin bahwa semua bisa dilakukan kalau ada niat dan kemauan,” tegasnya.

Ia juga mengatakan, terlebih saat ini SMAN 4 Sampit ditunjuk langsung oleh kementrian menjadi Sekolah Penggerak di Kotim, sehingga sudah seyogyanya para warga SMAN 4 Sampit memiliki pemikiran lebih maju atau selangkah ke depan dari yang lain.

“Karena kita harus memberi contoh untuk dunia pendidikan di Kotim khususnya dan Kalimantan Tengah pada umumnya. Sehingga kreativitas dan inovasi-inovasi dalam pendidikan itu kita perlukan. Hal itu bisa muncul dari sebuah keberanian,” katanya. (CP)

 

Ucapan Selamat Lebaran Catatan 2024

BERITA TERKAIT

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Tentang KamiRedaksi | Pedoman Media SiberDisclaimer

© Copyright catatan.co.id. Designed and Developed by catatan.co.id