CATATAN.CO.ID– Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) 1 Kotawaringin Timur sukses melaksanakan kegiatan Project Penguatan Profil Pelajar Pancasila dan Profil Pelajar Rahmatan lil Alamin (P5P2RA), yang diisi dengan beragam kegiatan menarik dan edukatif.
Kepala MTsN 1 Kotim, M. Rusidi, menyampaikan bahwa kesuksesan kegiatan ini berkat dukungan penuh dari para wali siswa melalui Komite Sekolah serta kerja sama yang solid antara pihak sekolah dan orang tua.
“Banyak wali siswa yang hadir langsung memberikan dukungan. Kami sangat mengapresiasi dan berterima kasih atas kontribusi besar ini untuk menyukseskan kegiatan P5P2RA,” ujarnya pada Selasa, 26 November 2024.
Ketua Panitia, Christini, menambahkan bahwa kegiatan P5P2RA juga menjadi bagian dari peringatan Hari Guru Nasional 2024 dan merupakan implementasi nyata dari Kurikulum Merdeka.
“Kegiatan ini terlaksana atas dukungan dana BOS serta kontribusi Komite MTsN 1 Kotim. Pada semester ini, kami mengangkat tiga tema, yaitu Bangunlah Jiwa Raga, Gaya Hidup Berkelanjutan, dan Kearifan Lokal,” jelasnya.
Detail Kegiatan P5P2RA
- Tema Bangunlah Jiwa Raga
- Dilaksanakan oleh siswa kelas 7 melalui sosialisasi anti-bullying, anti-kekerasan, dan pencegahan pergaulan bebas. Kegiatan ini bekerja sama dengan Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kabupaten Kotawaringin Timur.
- Siswa juga membuat poster bertema Stop Bullying, anti-kekerasan, dan pergaulan bebas.
- Tema Gaya Hidup Berkelanjutan
- Siswa kelas 8 membuat media tanam anggrek, menanam anggrek, dan memanfaatkan kulit gabah untuk pembuatan pupuk organik.
- Tema Kearifan Lokal
- Siswa kelas 7 mempelajari dan menampilkan tarian daerah khas Kalimantan.
- Siswa kelas 8 membuat ornamen Dayak serta menampilkan seni tari, drama, dan puisi berdasarkan cerita rakyat atau legenda Kalimantan Tengah.
Puncak Kegiatan
Pada puncak acara, siswa kelas 7 dan 8 menyajikan kuliner khas Kalimantan Tengah dengan melibatkan orang tua dalam proses persiapannya. Selain itu, karya tulis ilmiah dari ekstrakurikuler KTI (Karya Tulis Ilmiah) turut dipamerkan sebagai bagian dari apresiasi terhadap kreativitas siswa.
Dengan kegiatan ini, MTsN 1 Kotim berhasil mengintegrasikan pendidikan berbasis nilai-nilai Pancasila, budaya lokal, dan rahmatan lil alamin, sekaligus memberikan pengalaman belajar yang bermakna bagi siswa. (CA)