CATATAN.CO.ID, Sampit – Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) menerima bantuan 31 titik pemasangan layanan internet melalui VSAT dari Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informasi (BAKTI) Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) RI.
“Kami sangat berterima kasih, hari ini Bupati telah menandai pengadaan internet gratis melalui layanan VSAT,” kata Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kotim, Marjuki, Kamis, 19 September 2024.
Peluncuran perdana bantuan VSAT dilakukan di MTs Darussalam Kota Besi oleh Bupati Kotim Halikinnor.
Menurut Marjuki, bantuan ini bertujuan untuk memudahkan akses internet melalui Satelit Republik Indonesia (SATRIA)-1, terutama di daerah yang sulit dijangkau infrastruktur komunikasi terestrial.
“Prioritasnya untuk sekolah-sekolah yang banyak melakukan kegiatan online, seperti Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) dan lainnya,” jelasnya. Tahun ini, Kotim mendapat alokasi 31 titik layanan, dengan 30 lokasi berada di satuan pendidikan, dan 24 titik sudah siap dipasang.
Marjuki berharap program ini terus berlanjut, dengan target pada tahun 2025 seluruh wilayah Kotim, termasuk sektor kesehatan dan keamanan, dapat terhubung dengan akses internet yang memadai.
Bantuan VSAT ini dikhususkan bagi lokasi yang sulit mendapatkan sinyal internet. Pengajuan bantuan dilakukan melalui proposal, yang kemudian diverifikasi oleh Diskominfo dan BAKTI Kominfo untuk memastikan sekolah benar-benar tidak memiliki akses internet.
Sebagai contoh, MTs Darussalam yang sebelumnya harus menumpang di sekolah lain untuk kegiatan ANBK, kini dapat melaksanakan kegiatan secara mandiri berkat pemasangan VSAT.
“Jangkauan VSAT sekitar 100-150 meter, tetapi cukup untuk mencakup area sekolah. Dua akses poin disediakan di bagian depan dan belakang sekolah, sehingga kegiatan belajar dan administrasi dapat berjalan dengan lancar,” tutupnya. (C4)