CATATAN.CO.ID, Sampit – Menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru 2025, sejumlah bahan pokok di Pusat Perbelanjaan Mentaya, Kabupaten Kotawaringin Timur, mengalami kenaikan harga. Kondisi ini dipengaruhi oleh beberapa faktor, termasuk biaya distribusi yang meningkat.
“Kami berbincang dengan para pedagang, dan mereka menyampaikan bahwa kenaikan harga ini disebabkan oleh tingginya upah angkut dan biaya sandar kapal,” ujar Wakil Bupati Kotawaringin Timur, Irawati, saat melakukan inspeksi mendadak, Selasa, 24 Desember 2024.
Salah satu pedagang ayam, Lita, mengungkapkan bahwa harga ayam naik dari Rp35 ribu per kilogram menjadi Rp40 ribu per kilogram.
“Selain ayam, beberapa komoditas lain juga mengalami kenaikan. Minyak goreng naik dari Rp15 ribu menjadi Rp17 ribu per liter, telur dari Rp53 ribu menjadi Rp60 ribu per rak, dan bawang dari Rp35 ribu menjadi Rp45 ribu per kilogram,” tambah pedagang lain, Masyur.
Kenaikan harga ini dipicu oleh tingginya permintaan masyarakat menjelang Natal dan Tahun Baru. Faktor lain seperti gelombang besar juga memengaruhi kelancaran pendistribusian barang.
Para pedagang berharap pemerintah dapat segera mengambil langkah untuk menekan kenaikan harga bahan pokok, sehingga masyarakat tidak terlalu terbebani oleh lonjakan harga ini. (C8)