CATATAN.CO.ID, Sampit – Hingga saat ini ratusan guru Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) di Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) belum menerima insentif.
Plt Kepala Dinas Pendidikan Kotim Susiawati mengatakan, pihaknya memang belum melakukan pengajuan. Alasannya karena laporan keuangan belum rampung. “Namun pencairan ini akan segera diproses oleh bidang terkait,”sebutnya, Kamis, 10 Maret 2022.
Total guru PAUD yang belum mendapat insentif sebanyak 694 orang. Di mana nanti setiap guru dapat insentif Rp200 ribu per orang setiap bulan untuk satu tahun. Sehingga total dana yang untuk insentif sekitar Rp 1,6 miliar lebih.
Pihaknya akan mengupayakan dalam minggu ini akan diproses oleh bidang terkait. Insentif guru PAUD ini dialokasikan dari dana anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD). Belum bisa diamprahkan karena kewajiban dari pihaknya belum dipenuhi salah satunya adalah laporan keuangan.
“Belum cairnya insentif tersebut bukan karena kesalahan teknis penginputan data pada sistem seperti gaji Guru. Kami upayakan secepatnya,” imbuhnya.
Tidak hanya insentif guru PAUD, sebelumnya juga gaji guru Sekolah Dasar (SD) maupun Sekolah Menengah Pertama (SMP) juga mengalami keterlambatan. Namun sejak Senin 7 Maret 2022 lalu sudah mulai dicairkan. (*/CP)
