CATATAN.CO.ID, Sampit – Seorang guru ngaji di Sampit, Yuni (44) menerima bantuan berupa bingkisan sembako dari seorang personel Bhayangkari Cabang Kabupaten Kotawaringin Timur, Rusmayanti, Rabu, 8 Februari 2023.
“Alhamdulillah, ada rezeki dari Allah swt lewat Bhayangkari. Bingkisannya berupa sembako,” ujar guru ngaji yang tinggal di Perumahan Bina Karya Permai, Kelurahan Pasir Putih, Kecamatan Mentawa Baru Ketapang, Sampit itu.
Ia mengakui, dirinya tidak menyangka jika akan mendapatkan santunan tersebut. Yuni ditemani suaminya, Mardi (47) saat menerima bantuan tersebut.
“Dan terima kasih kepada Ibu Bhayangkari. Semoga pemberiannya ini diberkahi Allah swt dan semoga bermanfaat. Amin,” ucap Yuni.
Yuni mengatakan ia mendapat kabar bahwa dirinya menerima bantuan tersebut dari seorang Bhayangkari dalam rangka Hari Ulang Tahun (HUT) ke-43 Yayasan Kemala Bhayangkari.
“Semoga Bhayangkari tambah jaya, tambah semangat, dan tambah sukses,” kata Yuni.
Tampak mendampingi Rusmayanti, turut hadir Bhayangkara Pembina Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Bhabinkamtibmas) Kelurahan Pasir Putih Polsek Ketapang Jajaran Polres Kotim, Yudi S. dan Ketua RT 13/02 Salahuddin.
Adapun, Yuni merupakan guru ngaji yang telah lama mengajar di bidang keagamaan. Ia melakukan aktivitas mengajarnya setiap hari di dua tempat, yaitu di kediamannya dan TPA Nurul Iman. Jumlah muridnya pun cukup banyak.
“Tiap hari, saya ngajar ngaji di rumah dari pagi sampai siang, jumlah muridnya sekitar 40 orang lebih. Kalau sore ngajarnya di TPA Nurul Ikhlas, muridnya kira-kira 20 orang,” jelas Yuni.
Suami Yuni, Mardi turut merasa senang atas bantuan yang diterima istrinya tersebut. Ia merasa bersyukur dan merasa sangat terbantu atas adanya bantuan itu. (C10)
