CATATAN.CO.ID, Sampit – Wakil Ketua I DPRD Kotawaringin Timur (Kotim), Juliansyah, menyambut hangat kehadiran Shalahuddin yang baru saja dilantik sebagai Penjabat Sementara (Pjs) Bupati Kotim. Dalam masa jabatan yang berlangsung sekitar dua bulan ini, Juliansyah berharap Shalahuddin dapat melanjutkan pembangunan yang sedang berlangsung dan menyelesaikan tugas-tugas penting dari Bupati Halikinnor, yang tengah cuti untuk mengikuti Pilkada.
“Kami sangat senang menyambut Shalahuddin sebagai Pjs Bupati Kotim. Meskipun hanya sementara, kami yakin beliau dapat memberikan kontribusi signifikan, terutama dalam melanjutkan agenda pembangunan yang telah direncanakan,” ungkap Juliansyah.
Tugas besar yang dihadapi Shalahuddin ke depan adalah mensukseskan Pilkada untuk gubernur, wakil gubernur, bupati, dan wakil bupati di Kotim.
Juliansyah juga menyebutkan bahwa DPRD Kotim telah melakukan diskusi langsung dengan Shalahuddin mengenai beberapa permasalahan daerah. Salah satu isu yang menjadi sorotan adalah rencana pembangunan Jembatan Mentaya, yang diharapkan dapat segera terealisasi.
“Kami mendukung penuh semua agenda pembangunan, termasuk proyek Jembatan Mentaya, yang menjadi prioritas utama ke depan,” tambahnya.
Selain itu, Juliansyah menekankan pentingnya kerja sama antara DPRD dan pemerintah daerah dalam pembahasan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Perubahan. Sinergi yang baik diharapkan dapat memaksimalkan pembangunan di Kotim.
“DPRD siap berkolaborasi dengan Pemda untuk memastikan bahwa APBD Perubahan dapat dialokasikan secara efektif demi pembangunan yang lebih optimal,” pungkasnya.
Shalahuddin, yang ditunjuk oleh gubernur sebagai Pjs Bupati, memiliki tanggung jawab besar untuk menjaga stabilitas serta memastikan Pilkada berjalan aman dan lancar. Sebagai perwakilan rakyat, DPRD Kotim berkomitmen untuk mendukung berbagai langkah strategis yang diambil oleh Shalahuddin selama masa jabatannya.
Juliansyah berharap, meski masa jabatan Shalahuddin relatif singkat, ia dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat Kotim, terutama dalam pembangunan infrastruktur dan pelayanan publik. (C4)