CATATAN.CO.ID, Sampit – Sejauh ini belum ada penambahan jadwal penerbangan selama arus mudik Lebaran 1445 di Bandara H Asan Sampit.
“Penerbangan sementara ini masih tetap seperti hari biasa 4 kali dalam seminggu,” kata Kepala Bandara H Asan Sampit Darinto, Kamis, 4 April 2024.
Lanjutnya, hingga kini pihaknya belum menerima pengajuan permintaan penambahan slot penerbangan dari maskapai.
Di Bandara H Asan Sampit, terjadwal maskapai Wings Air rute Surabaya-Sampit Pulang Pergi (PP) setiap hari Senin, Rabu, Kamis dan Sabtu. Sementara maskapai Nam Air rute Jakarta-Sampit PP tersedia jadwal penerbangan direct menjelang Lebaran hari Senin, Rabu, Jumat, dan Minggu.
“Nam air mampu menampung 120 penumpang biasanya penuh, kalau Wings Air maksimal 72 penumpang tetapi sering tidak full,” ujarnya.
Ia mengatakan, hal tersebut karena keterbatasan Airline mengakibatkan harga melambung. Maskapai mematok harga kelas tertinggi seperti Surabaya-Sampit saat ini mencapai harga Rp 2.387.680, Sampit-Surabaya harga Rp 2.292.800, Jakarta-Sampit harga Rp 1.540.000 dan Sampit-Jakarta Rp 1.465.000.
Dengan kondisi tersebut, pihaknya memperkirakan jumlah pemudik melalui Bandara H Asan Sampit menurun dibandingkan arus mudik tahun lalu.
“Sejak Covid-19 tahun 2020 hingga sekarang ini setiap tahun tidak ada lonjakan penumpang saat lebaran,” imbuhnya.
Padahal menurutnya Bandara H Asan Sampit memiliki potensi banyak penumpang mengingat banyak penduduk Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) masih memilih melakukan perjalanan udara meskipun melalui Bandara Tjilik Riwut Palangka Raya atau Bandara Iskandar Pangkalan Bun. (C4)