CATATAN.CO.ID, Sampit – Bandara H Asan Sampit kini melayani tiga rute penerbangan reguler yang menghubungkan Sampit dengan Jakarta, Surabaya, dan yang terbaru, Semarang. Pembukaan rute baru menuju Semarang ini merupakan respons terhadap permintaan masyarakat yang menginginkan akses penerbangan lebih luas untuk menghubungkan Sampit dengan kota-kota besar di Pulau Jawa.
Plt Kepala Dinas Perhubungan Kotawaringin Timur (Kotim), Rody Kamislam, mengatakan bahwa pembukaan rute Sampit-Semarang sangat penting bagi warga Kotim. Menurutnya, rute baru ini akan mempermudah akses bagi anak-anak yang menempuh pendidikan di kota-kota seperti Semarang, Yogyakarta, dan Solo, serta pekerja di sektor perkebunan dan pertambangan yang sering bepergian ke kota-kota tersebut.
“Penerbangan ke Semarang ini memberikan kemudahan bagi masyarakat yang membutuhkan akses langsung ke kota-kota besar di Pulau Jawa. Kami harap rute ini dapat meningkatkan mobilitas masyarakat Kotim,” ujar Rody Kamislam, Minggu, 10 November 2024.
Rute penerbangan Sampit-Semarang kini dioperasikan oleh maskapai Nam Air, menggunakan pesawat Boeing 737 dengan kapasitas 120 kursi. Penerbangan ini tersedia tiga kali seminggu pada hari Selasa, Kamis, dan Sabtu. Penerbangan dari Sampit berangkat pukul 11.30 WIB dan tiba di Semarang pukul 12.40 WIB, sedangkan penerbangan kembali dari Semarang ke Sampit berangkat pukul 09.30 WIB dan tiba di Sampit pukul 10.50 WIB.
Selain rute baru ke Semarang, Bandara H Asan Sampit juga melayani penerbangan reguler ke Jakarta dan Surabaya. Rute Jakarta-Sampit dilayani setiap hari oleh Nam Air, memberikan akses harian bagi penumpang. Sementara itu, penerbangan Sampit-Surabaya dan sebaliknya tersedia empat kali dalam seminggu, yaitu pada hari Senin, Rabu, Jumat, dan Minggu.
Rody Kamislam menambahkan bahwa rute penerbangan ke Surabaya telah menunjukkan permintaan yang sangat tinggi. Beberapa waktu lalu, penumpang sempat kesulitan mendapatkan tiket untuk penerbangan Surabaya-Sampit, yang menunjukkan betapa pentingnya layanan penerbangan tersebut bagi masyarakat.
“Penerbangan ke Surabaya sangat diminati, dan kami terus melakukan evaluasi terhadap rute-rute yang ada. Jika diperlukan, kami akan mengusulkan penambahan rute baru,” ujar Rody.
Dengan adanya tiga rute penerbangan reguler dari Bandara H Asan Sampit, masyarakat kini memiliki akses yang lebih mudah dan cepat ke Pulau Jawa. Diharapkan, hal ini dapat mendukung kebutuhan perjalanan warga, baik untuk pendidikan, pekerjaan, maupun keperluan wisata. (C4)