Pemkab Kotim Usulkan Bantuan VSAT ke Kominfo untuk Atasi Blankspot di 9 Desa

Kepala DPMD Kotim, Raihansyah
Kepala DPMD Kotim, Raihansyah

CATATAN.CO.ID, Sampit – Sebanyak 9 desa di Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) masih mengalami masalah akses internet karena termasuk dalam kategori desa blankspot, yang tidak memiliki sinyal telekomunikasi yang memadai.

Menyadari pentingnya akses internet, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kotim berupaya mencari solusi dengan mengajukan bantuan perangkat VSAT melalui Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) bekerja sama dengan Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo).

Menurut Kepala DPMD Kotim Raihansyah, pihaknya sudah mengajukan beberapa proposal ke pemerintah pusat, khususnya kepada Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informasi (BAKTI) Kementerian Kominfo RI, untuk mendapatkan bantuan VSAT.

“Kami telah menyusun proposal bersama Kominfo dan berharap bantuan alat VSAT ini dapat terealisasi sehingga permasalahan blankspot bisa diatasi pada tahun 2025,” ujar Raihansyah, Sabtu, 5 Oktober 2024.

Bantuan perangkat VSAT (Very Small Aperture Terminal) diharapkan dapat menjadi solusi sementara, agar desa-desa blankspot bisa terhubung dengan internet meski belum memiliki infrastruktur telekomunikasi konvensional.

VSAT adalah teknologi satelit yang memungkinkan penyediaan layanan internet di wilayah terpencil yang belum terjangkau jaringan komunikasi umum. Langkah ini diambil sebagai komitmen Pemkab Kotim dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat desa.

Raihansyah menegaskan, bahwa akses internet yang lebih baik dapat mendukung berbagai aspek kehidupan desa, mulai dari pendidikan hingga pelayanan publik, yang semakin membutuhkan konektivitas digital. (C4)

Ucapan Selamat Lebaran Catatan 2024

BERITA TERKAIT

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *