8 Remaja Diamankan Terkait Kasus Pengeroyokan Siswa SMAN 1 Sampit

CATATAN.CO.ID, Sampit – Sebanyak 8 remaja dari sejumlah Sekolah Menengah Atas (SMA) di antaranya ada yang sudah lulus, ditangkap jajaran Polsek Ketapang karena melakukan penyerangan terhadap siswa SMAN 1 Sampit.

“Delapan orang yang kami amankan, 3 di antaranya sudah lulus sekolah. Lima orang lainnya masih pelajar di sejumlah SMA di Sampit,” ujar Kapolres Kotim AKBP Abdoel Harris Jakin melalui Kapolsek Ketapang AKP Samsul Bahri, Rabu, 22 Desember 2021.

Dari 8 orang tersebut yang memukul korban hanya 1 orang. Pelaku ini juga menyerang korban dengan pukukan tangan hingga membuat hidung korban berdarah.

“Yang melakukan pemukulan hanya 1 orang, sedangkan yang lain hanya ikut-ikutan datang ke lokasi namun tidak memukul korban,” kata Samsul.

Kasus pengeroyokan tersebut terjadi karena salah satu yang menyerang yang juga merupakan siswa SMAN 1 Sampit, tidak terima diejek dan diajak berkelahi oleh korban. Usai kalah main futsal ketika class meeting di sekolah mereka.

Sehingga siswa tersebut menghubungi 7 temannya yang berasal dari sejumlah sekolah dan yang sudah lulus sekolah. Hingga mereka melakukan penyerangan di Jalan Pemuda, Sampit.

Beruntung saat itu banyak warga yang menyelamatkan korban. Sehingga korban hanya sempat sekali dipukul oleh seorang pelaku.

“Mereka itu satu geng futsal, merasa ada temannya yang diolok-olok, sehingga langsung datang dan berupaya menyerangnya,” kata Samsul.

Kasus tersebut dalam penanganan polisi. Keluarga korban dan 8 penyerangan juga dipanggil. Begitu juga pihak sekolah tempat pelajar tersebut mengenyam pendidikan.

“Kami berupaya menengahi lebih dulu. Penyelesaian secara hukum adalah hal terakhir yang kami lakukan. Karena peristiwa ini melibatkan anak bawah umur dan masih pelajar,” terang Samsul. (C3)

Ucapan Selamat Lebaran Catatan 2024

BERITA TERKAIT

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *