CATATAN.CO.ID, Sampit – Mayat pria tanpa identitas yang ditemukan mengambang terbawa arus Sungai Mentaya, Desa Tumbang Sangai, Kecamatan Antang Kalang, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) sudah dimakamkan oleh Polsubsektor Sangai dan warga setempat.
”Jasadnya sudah dimakamkan di TPU (Tempat Pemakaman Umum) Desa Sangai. Mengingat jasad korban sudah membengkak hingga mengeluarkan aroma tidak sedap, dan dikhawatirkan ada virus atau kuman yang menyebar hingga berdampak ke masyarakat, makanya segera dimakamkan,” ucap Kapolsek Antang Kalang, IPDA Uberson, Senin, 8 April 2024.
Hingga saat ini, aparat kepolisian masih mencari tahu identitas jasad laki-laki yang diperkirakan berumur 30 tahun tersebut. Kondisi sebelum dimakamkan cukup mengkhawatirkan, terutama dibagian kepala yang sudah mulai menghitam.
Beberapa kulit pria berjenggot ini pun sudah mulai terkelupas, bahkan mudah terlepas dari dagingnya saat tersentuh. Daging yang berada disikut tangan kanan pun sebagian sudah hancur.
”Kami belum mengetahui apakah ada tanda-tanda kekerasan ditubuh korban, sebab saat ini masih menunggu hasil visum dari tim medis. Saat ini kami juga masih melakukan penyelidikan terkait identitasnya,” tutup Uberson. (C19)