CATATAN.CO.ID, Sampit– Ketua Harian Komite Nasional Olahraga Indonesia (KONI) Provinsi Kalimantan Tengah, Christian Sancho meyakinkan pelaksanaan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) 2023 tetap berlanjut. Dan, tak akan terpengaruh dengan adanya isu miring mengenai internal kepengurusan KONI Kalteng.
“Kalau Porprov tidak ada masalah. Tidak ada pengaruhnya dengan adanya isu, adanya perbedaan pendapat di KONI Provinsi,” ujarnya dengan raut meyakinkan, Senin 6 Februari 2023.
Ia menyambungkan, pihaknya KONI Kalteng siap memback-up atau menyokong penyelenggaraan Porprov 2023 secara administrasi terutama dalam hal anggaran.
“Jadi sepenuhnya anggaran kegiatan Porprov 2023 ini, kita KONI Provinsi cuma memback-up secara administrasi. Semuanya sudah kita serahkan ke tim panitia besar Kotim,” jelas Sancho.
Sebelumnya, isu miring soal memanasnya suasana internal kepengurusan KONI Kalteng, terkait adanya kabar dualisme sempat berhembus. Namun, Sancho menegaskan tidak ada dualisme di dalam tubuh internal KONI Kalteng.
“Saya tegaskan sebenarnya (kabar) itu bukan dualisme. Jadi perlu diketahui, tidak ada dualisme,” tegasnya, Senin 6 Februari 2023.
Ia pun membeberkan KONI Kalteng sudah menerima surat penyampaian mengenai pelimpahan wewenang kepemimpinan KONI Kalteng. Diakuinya salah satu isi surat tersebut adalah kepemimpinan Ketua Umum KONI Kalteng dilanjutkan Ketua Harian KONI Kalteng.
“Ada surat penyampaian kemarin dari KONI Pusat, (mengenai) pelimpahan wewenang sebagai Ketua Harian KONI Kalteng melanjutkan kepemimpinan Ketua Umum KONI Kalteng yang telah mundur, Bapak Eddy Raya Samsuri,” beber Sancho.
Lanjutnya, KONI Kalteng akan melaksanakan tahapan berikutnya untuk membahas lebih dalam mengenai kepemimpinan Ketua KONI Kalteng, yaitu diwacanakan melalui rapat pleno.
“Dan juga rapat menuju Musyawarah Provinsi Luar Biasa (Musprovlub) KONI Kalteng,” imbuh Sancho.
Namun diungkapkannya, untuk kepastian waktu pelaksanaan rapat-rapat tersebut. KONI Kalteng saat ini tengah mempersiapkan dan mempertimbangkannya.
“Perlu diketahui, KONI itu hirarkinya vertikal. Jadi kepengurusan KONI yang sah itu adalah kepengurusan yang sudah disampaikan suratnya oleh KONI Pusat,” demikian Sancho. (C10)