Manfaatkan Alat Berat untuk Kepentingan Masyarakat

CATATAN.CO.ID, Sampit – Ketua Komisi II DPRD Kotawaringin Timur (Kotim), Juliansyah meminta agar alat berat yang ada di setiap kecamatan harus dimanfaatkan masyarakat.

Sehingga kata sekretaris Fraksi Gerindra DPRD Kotim tersebut alat itu bisa membantu petani membuka lahan pertanian tanpa sistem bakar.

Menurutnya mereka akan melakukan kunjungan melihat bagaimana optimalisasi alat berat yang sudah ditempatkan di sejumlah kecamatan itu nantinya.

“Harus disampaikan kepada petani dan masyarakat perihal alat-alat berat yang sudah ada di kecamatan segera disosialisasikan,” katanya, Kamis, 10 Maret 2022.

Ini supaya alat berat itu bisa produktif dan tidak nganggur begitu saja posisinya di kecamatan-kecamatan penerima alat tersebut.

Sejauh ini ada sejumlah alat berat yang sudah ditempatkan di kecamatan. Program alat berat di setiap kecamatan ini merupakan program andalan dari pemerintah daerah.

Dengan harapan keberadaan alat itu untuk percepatan pembangunan infrastruktur dan ekonomi masyarakat.

Juliansyah sepakat dengan alat berat itu, asalkan dikelola dengan benar oleh pihak kecamatan dan memiliki regulasi yang tepat supaya bisa dimanfaatkan semua pihak.

“Misalkan disewakan ketika warga memerlukan, sewa ini bisa dilakukan per hektare, per jam dan lain sebagainya. Tapi perlu diingat keberadaan alat berat ini jangan diorientasikan untuk keuntungan tetapi kepada fungsi sosial kemasyarakatan,” tegas Juliansyah.

Ia menyebutkan jika alat berat ini bisa membantu petani membuka lahan maka peningkatan ekonomi akan melesat. Selama ini kendala petani mengelola lahan ada pada pembukaan dan pembersihan lahan tadinya.

Hal ini karena kultur masyarakat yang cenderung tidak terbiasa membuka lahan tanpa sistem bakar.

“Nanti kami akan kunjungi kecamatan-kecamatan penerima alat berat tadi, apakah sudah digunakan atau justru disimpan di kecamatan sehingga menjadi barang yang tidak produktif,” pungkas Juliansyah. (C4)

BERITA TERKAIT

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *