CATATAN.CO.ID, Sampit – Seorang perempuan, Tessa Novita Sinaga, di Kota Sampit menjadi korban begal saat sedang dalam perjalan menuju sebuah kedai kopi di Jalan Nenas 4, Kelurahan Mentawa Baru Hilir, Kecamatan Mentawa Baru Ketapang, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Rabu, 11 Desember 2024, sekitar pukul 11.30 WIB.
Saat itu Tesa sedang mengendarai motor Honda Scoopy warna Hitam dari kediamannya di Jalan Arwana, Kelurahan Ketapang, Kecamatan Mentawa Baru Ketapang menuju kedai kopi, lokasi pertemuan antara korban dengan temannya.
Namun sebelum sampai di kedai tersebut, tas yang ia bawa langsung di rampas oleh seorang pengendara motor Honda Vario warna hitam. Diduga kuat, korban sudah diikuti dari depan jalan rumahnya.
”Saya kira orang biasa saja (terduga pelaku), jalan lurus (lewat Jalan HM Arsyad), waktu belok ke Jalan Nenas 4, dia ikut juga,” sebut Tesa saat ditemui dikediamannya, Kamis, 12 Desember 2024.
Merasa curiga, korban pun memindah posisi tas yang dibawanya kebagian depan, dijepit menggunakan kedua belah paha nya. Saat ia menancapkan gas, pria pengendara motor Vario itu pun turut menaikan kecepatan dan langsung merampas tas milik korban.
Korban terjatuh ke aspal dan sempat terseret beberapa meter hingga mengakibatkan luka robek dibagian pelipis dan luka lecet dibeberapa bagian tubuh. Sontak kejadian ini membuat lokasi menjadi ramai yang sebelumnya sangat sepi.
”Tas saya itu talinya yang bentuk rantai, makanya putus dan berhasil diambil oleh begal itu. Saya kurang tahu lagi kejadiannya bagaimana. Yang saya tahu, saya sudah diberi minum oleh warga. Tas saya itu isinya Iphone dan Ponsel Samsung,” tuturnya.
Dirinya sempat dievakuasi ke RSUD dr Murjani Sampit. Ia mendapatkan belasan jahitan lantaran pelipis mata bagian kanannya mengalami luka robek. Kasus ini sudah dilaporkan ke Polsek Ketapang. (C19)
