CATATAN.CO.ID, Sampit – Ketua DPRD Kotawaringin Timur (Kotim) Rimbun meminta pemerintah daerah lebih selektif dalam menentukan program pembangunan, seiring dengan kebijakan efisiensi anggaran yang akan berlanjut tahun depan. Menurutnya, program yang langsung memberi dampak positif bagi masyarakat harus menjadi prioritas utama.
“Program-program yang berpihak kepada masyarakat pasti kita dukung. Terkait efisiensi yang akan dilanjutkan, kami sepakat program yang bisa ditunda maka kita tunda. Program prioritas adalah yang langsung dirasakan manfaatnya oleh warga Kotim,” kata Rimbun, Sabtu, 11 Oktober 2025.
Ia menegaskan, DPRD bersama Pemkab Kotim akan fokus mencari solusi agar pembangunan tetap berjalan di tengah efisiensi. Salah satu langkah yang ditempuh adalah meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) melalui optimalisasi sektor strategis seperti pertambangan dan perkebunan.
“Kami minta kekompakan baik dari pemda, DPRD, masyarakat, maupun perusahaan yang berinvestasi di Kotim agar pajak yang sempat tertunda atau diabaikan bisa kita kejar. DPRD akan ikut mengawal hal ini,” ujarnya.
Rimbun menambahkan, kerja sama semua pihak mutlak diperlukan, terutama dalam mendorong kontribusi perusahaan yang beroperasi di Kotim. Sementara itu, pajak yang langsung bersentuhan dengan masyarakat tetap akan disesuaikan agar tidak memberatkan.
“Kalau dengan masyarakat kita sesuaikan dengan situasi dan kondisi yang ada. Walaupun ada pajak yang bersentuhan dengan masyarakat pasti kita upayakan untuk pendekatan dan sosialisasi supaya bisa sejalan dengan keinginan kita bersama untuk Kotim,” tandasnya. (C-21)








