CATATAN.CO.ID, Sampit – Menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak pada 2024, Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Sampit terus melakukan persiapan matang untuk Tempat Pemungutan Suara (TPS) di lokasi khusus. Langkah ini diambil guna memastikan hak pilih warga binaan dapat tersalurkan dengan baik.
Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kotawaringin Timur, Jamil Januansyah, mengunjungi Lapas Sampit untuk berkoordinasi dan melakukan pengecekan langsung terhadap TPS yang akan dibangun di lokasi khusus tersebut. “Kami juga telah menyerahkan salinan Daftar Pemilih Tetap (DPT) untuk TPS di Lapas Sampit, yang mencakup 711 pemilih,” ujar Jamil saat kunjungannya.
Kepala Lapas Sampit, Meldy Putera, menyampaikan komitmen penuh pihaknya untuk mendukung suksesnya penyelenggaraan Pilkada di dalam Lapas. “Kami ingin memastikan bahwa hak politik warga binaan sebagai Warga Negara Indonesia tetap terlindungi,” tegasnya.
Meldy juga mengucapkan terima kasih atas kerja sama antara Lapas Sampit dan KPU Kotim, yang dianggap sangat penting untuk mempersiapkan TPS khusus ini. Ia berharap semua tahapan Pilkada, mulai dari pemungutan hingga penghitungan suara, dapat berjalan lancar dan tertib.
“Kami yakin bahwa dengan koordinasi yang baik, Pilkada di TPS Loksus Lapas Sampit akan berjalan aman dan sukses sesuai harapan,” tambah Meldy.
Pilkada serentak yang akan berlangsung pada 27 November 2024 menjadi momentum penting, termasuk bagi warga binaan di Lapas Sampit. Melalui persiapan yang matang dan sinergi dengan KPUD Kotim, diharapkan TPS khusus ini dapat berfungsi dengan baik, menjadi contoh sukses pelaksanaan pemilu di lingkungan lembaga pemasyarakatan. (C4)