CATATAN.CO.ID, Palangka Raya – Anggota DPRD Kota Palangka Raya, Khemal Nasery mengingatkan pentingnya menjaga kestabilan dan dinamika pasar sebagai langkah strategis dalam mengendalikan laju inflasi di daerah.
Hal ini disampaikannya menyikapi kondisi ekonomi saat ini yang masih rentan terhadap gejolak harga, terutama bahan pokok.
Menurut Khemal, pasar merupakan indikator utama pergerakan ekonomi masyarakat. Jika harga di pasar tidak stabil, maka daya beli masyarakat bisa terganggu yang pada akhirnya berdampak langsung pada tingkat inflasi daerah.
“Kestabilan pasar sangat berpengaruh terhadap inflasi. Pemerintah daerah harus terus memantau dan mengendalikan harga kebutuhan pokok serta memastikan distribusinya berjalan lancar,” ujarnya kepada wartawan, Selasa, 16 September 2025.
Ia juga menegaskan pentingnya sinergi antara pemerintah daerah, pelaku usaha, serta instansi terkait seperti Dinas Perdagangan dan Perindustrian, dalam menjaga ketersediaan dan keterjangkauan harga bahan pokok, khususnya menjelang hari-hari besar keagamaan atau momentum tertentu yang kerap memicu kenaikan harga.
Selain itu, Khemal mendorong agar pemkot lebih aktif melakukan operasi pasar dan pengawasan terhadap praktik spekulasi harga oleh oknum pedagang yang tidak bertanggung jawab.
“Kami minta pemerintah tidak hanya menunggu terjadinya lonjakan harga, tetapi lebih proaktif melakukan antisipasi dengan menggelar sidak pasar dan operasi pasar murah,” tambahnya.
Ia juga mengingatkan bahwa pengendalian inflasi tidak hanya menjadi tanggung jawab satu instansi, melainkan memerlukan koordinasi lintas sektor. Termasuk juga perlunya edukasi kepada masyarakat untuk berbelanja secara bijak agar tidak terjadi panic buying.
DPRD siap mendukung kebijakan-kebijakan strategis yang diambil oleh pemerintah daerah dalam rangka menjaga kestabilan ekonomi dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. (C-A)
