CATATAN.CO.ID, Sampit – Sejumlah jabatan kapolsek, kasat, dan kabag ops di lingkungan Polres Kotawaringin Timur bergeser. Serah terima jabatan telah berlangsung dipimpin Kapolres Kotim AKBP Sarpani, Rabu, 7 September 2022.
“Serah terima jabatan ini merupakan suatu hal yang wajar dalam dinamika organisasi yang dinamis,” ujar Sarpani dalam sambutan pada acara yang digelar di Mapolres Kotim tersebut.
Perwira yang bergeser, yakni jabatan Kasat Narkoba yakni AKP I Made Rudia digantikan AKP Bagus Winarmoko. Made dimutasi ke Pama Polres Kotim untuk persiapan pensiun.
Selain itu, Kasat Reskrim AKP Gede Agus Putra Atmaja diangkat dalam jabatan baru sebagai Kanit 1 Subdit 1 Indagsi Ditreskrimsus Polda Kalteng. Jabatan lamanya diganti oleh AKP Lajun Siado Rio Sianturi.
Kasat Binmas Polres Kotim AKP Paramita Harumi digantikan oleh Iptu Dhini Fitriana Lestari. Paramita sendiri diangkat dalam jabatan baru sebagai Kasubbagstrajemen dan RB Bagren Polres Kotawaringin Barat.
Kasat Pol Air Polres Kotim yang dijabat AKP Herbet Parluhutan Simanjuntak digantikan oleh AKP Triawan, yang sebelumnya menjabat sebagai Kapolsek Jaya Karya.
Jabatan Triawan sendiri diisi oleh AKP Supriyono, yang sebelumnya menjabat sebagai Kapolsek Parenggean. Jabatan dirinya sebelumnya diisi oleh Iptu Akhmad Syaiful Rizal
Sedangkan jabatan Kabag Ops Polres Kotim yang sebelumnya dijabat Kompol Zaldy Kurniawan, digantikan Kompol Samsul Bahri, yang sebelumnya menjabat sebagai Kapolsek Ketapang.
Jabatan Kapolsek Ketapang sendiri diisi oleh AKP Riza Fazrul Wahyudi yang sebelumnya menjabat sebagai PS Kanit 1 Subdit 5 Cyber Ditreskrimsus Polda Kalteng.
Ada sejumlah pesan yang ia perintahkan kepada pejabat baru, yakni untuk segera mengenali kesatuan dan lingkungan tugas dengan segala potensi yang ada, serta tindak lanjuti hal-hal positif yang
sudah dirintis oleh pejabat yang lama.
“Ciptakan situasi kamtibmas yang kondusif, dengan tetap memperhatikan norma dan budaya yang berkembang di daerah ini. Berikan pelayanan yang terbaik kepada segenap lapisan masyarakat dengan tidak membeda-bedakan status sosialnya,” pinta Sarpani. (C3)
