CATATAN.CO.ID, Sampit – Pemerintah Daerah Kabupaten Kotawaringin Timur diminta melakukan langkah taktis dan cepat terkait konflik lahan dan tuntutan plasma.
“Pemerintah harus melakukan kajian dan melakukan langkah-langkat taktis dan cepat.
Jangan sampai ketidakadilan yang dirasakan oleh masyarakat ini akan berakhir pada anarkisme,” kata Sekretaris Fraksi Golongan Karya (Golkar) DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur, H Abdul Kadir, Kamis, 28 September 2023.
Hal tersebut mengingat seiring dengan keresahan masyarakat yang muncul belakangan ini disekitar perkebunan sawit.
“Terutama berkaitan dan konflik lahan dan tuntutan realisasi plasma 20%. Mohon agar hal ini menjadi perhatian pemerintah daerah,” imbuh Abdul Kadir.
Lanjutnya, fenomena ke arah potensi tersebut sangat terbuka. Kalau dibiarkan maka akan menjadi bola salju yang tentu akan mengancam kohesivitas sosial.
Lebih jauh lagi, juga akan berdampak pada kepercayaan pasar yang tentu akan berdampak kepada ekonomi Kotim.
“Harapannya, ini menjadi evaluasi bersama khususnya bagi pemerintah daerah sebagai pelaksana pembangunan demi Kotawaringin Timur yang lebih baik lagi ke depan,” pungkas H. Abdul Kadir. (C10)
