CATATAN.CO.ID, Pulang Pisau – Masyarakat di Pulang Pisau menyambut gembira keberadaan Pasar Ramadan tahun ini. Khususnya bagi kalangan pedagang dan pelaku usaha mikro kecil dan menengah, karena mereka dapat berjualan dan memperileh untung lebih banyak di bulan suci ini.
“Alhamdulillah jualan kami laris manis sejak kembali dibukanya pasar Ramadan oleh ibu Bupati kemarin. Kami juga bersyukur tahun ini sudah bisa. Sejak pandemi Covid-19 aktivitas sangat dibatasi. Tentunya ini sangat membantu sekali untuk menambah penghasilan kami,” ucap Udin, pedagang kue di Pasar Ramadan di halaman eks Terminal Eka Panende, Pulang Pisau.
Disebutkannya, kue yang dijualnya di Pasar Ramadan ini ada beberapa jenis yang semuanya ciri khas Kalimantan, di antaranya amparan tatak, bingka, kue lapis, hintalu karuang dan lainnya lagi.
Kue yang dijual pun, lanjutnya, bervariasi, dimulai dengan harga belasan ribu sampai puluhan ribu.
“Tentunya ini sangat berpengaruh pada penghasilan kami, karena kalau di sini masyarakat dari berbagai tempat datang. Beda dengan hanya berjualan di depan rumah yang beli hanya warga sekitar saja,” ucapnya.
Sementara Nia, salah satu pedagang olahan ikan dan menu lainnya untuk berbuka puasa menyebut dirinya merasa bersyukur dengan dibukanya kembali Pasar Ramadan tahun 2023 ini.
“Alhamdulillah dagangan kami laris manis. Di Pasar Ramadan ini kan tidak hanya takjil saja yang dijual para pedagang, juga berbagai macam menu masakan dan ikan untuk berbuka puasa,” sebutnya.
Menurutnya, ini merupakan berkah bulan suci Ramadan. Sesuai yang diyakini umat Islam yakni sebagai bulan penuh berkah, ampunan dan rahmat.
Sementara itu Bupati Pulang Pisau Pudjirustaty Narang di lingkungan Pasar Patanak, tepatnya di eks Terminal Eka Panende, Kecamatan Kahayan Hilir, kabupaten setempat, mengungkapkan Terlaksananya pasar Ramadan tahun ini patut disyukuri karena berdampak besar bagi masyarakat kita, khususnya upaya meningkatkan perekonomian setelah beberapa tahun dilanda Pandemi Covid-19.
Ia juga menyebut, tujuan diselenggarakannya Pasar Ramadan tahun ini tidak lain sebagai sarana bagi masyarakat. Khususnya yang tengah menjalankan ibadah puasa untuk mencari menu berbuka dengan mudah dan banyak pilihan.
Selain itu pelaksanaan Pasar Ramadan kali ini dapat memfasilitasi para pedagang atau pelaku usaha menengah (UKM) terpusat dalam satu area yang layak, teratur dan dijangkau oleh masyarakat yang akan berbelanja di pasar tersebut.
“Pada dasarnya pasar Ramadan 1444 Hijriah Tahun 2023 ini, terdapat 15 lapak pedagang yang disediakan oleh Pemkab Pulang Pisau. Pelaksanaannya pun berlangsung selama 30 hari selama bulan Ramadan, dan ke depan pasar Ramadan tetap dilaksanakan dan ditingkatkan lagi jumlah pedagang serta dikembangkan fasilitasnya,” ungkapnya menuturkan.
Di akhir sambutannya, orang nomor satu di pemerintahan kabupaten berjuluk Bumi Handep Hapakat itu mengimbau kepada para pedagang agar menjaga kebersihan dari sampah di lingkungan pasar Ramadan.
“Atas nama pribadi dan Pemkab Pulang Pisau, saya mengucapkan Marhaban ya Ramadan dan selamat menjalankan ibadah puasa bagi yang beragama Islam. Semoga selama menjalankan ibadah puasa diberikan kelancaran, keberkahan dan keridhaan dari Tuhan Yang Maha Esa,” tutupnya. (C16)