CATATAN.CO.ID, Sampit – Kepolisian Resor Kotawaringin Timur mengklaim selama Operasi Patuh Telabang tahun 2024 angka kecelakaan lalu lintas di daerah tersebut menurun.
Kapolres Kotim AKBP Resky Maulana Zulkarnain mengatakan, dari hasil tilang elektronik berbasis ponsel ada 168 pelanggaran yang sudah tervalidasi.
“Ada juga tilang manual tapi tentunya ini adalah skala prioritas terhadap pelanggaran yang berdampak pada fatalitas tinggi,” kata Resky kepada awak media, Senin, 29 Juli 2024.
Menurut catatan kepolisian angka kecelakaan lalu lintas di Kotim menurun dari tahun sebelumnya. Bahkan, korban yang meninggal dunia dalam operasi patuh nihil dan hanya kerugian materil saja.
Dirinya mengatakan, Operasi Patuh di tahun ini berjalan dengan lancar bahkan tidak ada kendala yang bisa menjadi catatan penting untuk kepolisian.
“Alhamdullilah kegiatan dilakukan dengan humanis bahwa saaat ini tanggapan dari masyarakat terhadap tilang manual maupun ETLE mobile dapat didukung penuh,” tuturnya.
Resky berharap ke depan masyarakat dapat terus tertib dalam berlalu lintas demi terciptanya situasi keamanan ketertiban dan kelancaran berlalu lintas serta dapat menekan angka kecelakaan di Bumi Habaring Hurung.(C20)
