Korban Kecewa dengan Kuasa Hukum Terduga Pelaku Arisan Bodong

IMG 20241021 195713
Dokumentasi suasana mediasi dikediaman terduga pelaku berinisial TA

CATATAN.CO.ID, Sampit – Beberapa waktu lalu, puluhan korban arisan yang diduga bodong mendatangi kediaman TA untuk bermusyawarah menyelesaikan kasus ini. Namun mereka kecewa dengan kuasa hukum dan orangtua terduga pelaku.

”Kami sudah beberapa kali melakukan pertemuan di rumah TA. Waktu sore, kami disuruh oleh kuasa hukumnya untuk pulang dan kembali lagi malam hari nya. Kuasa hukumnya berjanji akan menghadirkan TA, namun ternyata hingga tengah malam tidak kunjung ada. TA dihadirkan diujung malam, setelah itu kami diminta pulang oleh ketua RT,” ucap NT, Senin, 21 Oktober 2024.

Bahkan, kuasa hukum terduga pelaku sempat melontarkan kata-kata yang kurang pantas. Bukan hanya itu saja, orangtua terduga pelaku sempat adu mulut dengan korban hingga melakukan pengancaman.

”Pengacaranya bilang, kasus ini viral karena wartawan ada yang memberitakan, dan mereka sudah berusaha membayar wartawan untuk berita nya tidak terbit, ternyata berita nya malah ada. Ini seperti kuasa hukumnya hendak menutupi kasus ini, dan tidak pantas dilontarkan. Ayah nya TA juga sempat ingin memukul korban waktu pertemuan di malam hari,” bebernya.

Terpisah, beberapa wartawan yang ada di Sampit mengaku diberi uang oleh salah satu pengacara terduga pelaku setelah adanya mediasi di halaman Mapolsek Baamang. Namun dirinya mengaku tidak mengetahui jika uang tersebut merupakan uang sogokan agar beritanya di redam.

”Saya kira malam itu cuman dikasih. Mana tahu jika itu sogokan. Karena yang ngasih ke saya itu teman saya sendiri. Jika tahu Rp 50 ribu itu sogokan, pasti tidak akan saya terima, buat apa uang cuman segitu. Maaf jika saya seakan sombong dengan nominal uang itu,” ucap wartawan berinisial AS.

Bahkan diakui, dirinya dan beberapa orang wartawan lain sempat ditelepon oleh satu diantara tiga pengacara terduga pelaku untuk berhenti melakukan pemberitaan tersebut.

”Saya dan yang lain ada dihubungi agar beritanya jangan di follow up. Alasannya agar si TA bisa mencicil uang kepada para anggota arisannya dan agar arisannya yang saat ini berjalan tidak kacau sehingga permasalahan ini cepat selesai,” tutupnya. (C19)

Ucapan Selamat Lebaran Catatan 2024

BERITA TERKAIT

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *