CATATAN.CO.ID, Sampit – Keadaan dunia yang semakin tak menentu ditandai dengan banyaknya konflik dan perang di berbagai negara. Di saat yang sama, Gubernur Kalimantan Tengah, Sugianto Sabran mengajak masyarakat turut menjaga iklim investasi.
“Kami juga mengimbau kepada masyarakat agar menjaga iklim investasi karena sekarang dunia dalam keadaan yang tidak menentu. Kemarin sudah ada perang Rusia-Ukraina, konflik Palestina-Israel, di Semenanjung Arab juga menegang, dunia sedang bergejolak,” katanya di Sampit, Sabtu 6 Januari 2023.
Di saat bersamaan, Indonesia termasuk Kalteng tetap harus menjaga kondusivitas agar iklim investasi tetap terjaga.
“Oleh karena itu, kami mengimbau masyarakat. Kalaupun mau demo-demo silahkan suarakan tuntutan. Tetapi, tidak boleh membawa senjata tajam (sajam), narkoba atau mabuk-mabukan yang melanggar Undang-undang,” ucap Sugianto.
Adapun, hal itu dia sampaikan terkait permasalahan tuntutan masyarakat mengenai plasma lahan kebun kelapa sawit sebesar 20 persen. Dia berharap masyarakat yang ingin menyampaikan tuntutannya tetap memerhatikan ketentuan keamanan yang sudah diatur dalam perundang-undangan.
“Kalau nanti tidak ada investor yang mau berinvestasi di Kalteng. Nanti yang rugi siapa? Masyarakat Kalteng sendiri,” ujar Sugianto.
Selain memberikan imbauan kepada masyarakat, Sugianto juga menyampaikan imbauan kepada para perusahaan agar menunaikan kewajibannya untuk merealisasikan plasma lahan kelapa sawit sebesar 20 persen. (C10)