CATATAN.CO.ID, Sampit – Seorang pria renta yang dikenal dengan panggilan Kai Amat, tergeletak di pinggir Jalan Ir Juanda Sampit, tepatnya di depan PT Sampit, Minggu sore (13/11).
Pria ini ditemukan warga nyaris tak sadarkan diri dengan tubuh gemetaran. Diduga kakek ini kelaparan.
Warga yang melintas pun berupaya membantu kakek yang sudah tidak bisa melihat ini.
“Memang beliau ini biasanya jalan kaki menyusuri pinggir jalan menggunakan tongkat,” kata Supri, warga yang membantu kakek tersebut.
Supri ditemani warga lainnya pun mengangkat dan mengantarkan Kai Amat ke rumahnya. Berdasarkan informasi dari warga Kai Amat tinggal di salah satu pondok di Jalan Dewi Sartika, Kelurahan Ketapang, Kecamatan Mentawa Baru Ketapang.
Sesampai di pondok kakek tersebut, alangkah menyedihkannya. Ternyata kakek ini tinggal sebatang kara di sebuah pondok kayu berukuran 3 kali 4 meter. Menambah prihatin lagi di dalam pondoknya itu tidak ada bahan makanan apapun. Hanya terlihat sebuah kasur usang dan beberapa botol air mineral yang kosong.
“Kai Amat ini sebenarnya punya anak, tapi enggak tahu dimana anaknya. Ujarnya beliau tidak mau diajak ke tempat anaknya,” ujar Zaitun, warga sekitar.
Selama ini Kai Amat bergantung dari belas kasih warga sekitar. Meski demikian warga sekitar pun tak dapat membantu lebih.
Sebab itu Kai Amat kerap berjalan menyusuri pinggir jalan meski matanya tidak bisa melihat dengan normal. Lalu pulang di waktu-waktu tertentu.
“Begitulah kehidupan keseharian beliau. Kasihan juga, semoga ada pihak yang peduli membantu meringankan deritanya,” kata Zaitun. (C1)