CATATAN.CO.ID, Sampit – Jemaah Muhammadiyah di Sampit, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) melaksanakan ibadah salat tarawih perdana, Minggu, 10 Maret 2024.
Pelaksanaan salat tarawih di Sampit digelar di Masjid Al-Muhajirin, Jalan Ayani, Masjid Mujahidin, Jalan Usman Harun, Masjid Sirathal Mutaqin, Jalan RA Kartini dan Masjid Mukhlisin di Komplek Kampus Universitas Muhammadiyah Sampit.
Pantauan tim catatan.co.id di Masjid Al-Muhajirin, suasana ibadah salat tarawih berjalan khusuk. Jumlah jemaah di masjid tersebut diperkirakan mencapai ratusan orang dan memenuhi saf-saf salat yang tersedia.
Penceramah dalam ibadah salat tarawih di Masjid Al-Muhajirin, yaitu Ustaz Drs. Haidinoor. Dia menyampaikan penjelasan mengenai Mujtahid.
“Mujtahid adalah orang yang memiliki kemampuan melakukan ijtihad. Syarat-syarat mujtahid, di antaranya ialah menguasai ilmu bahasa Arab. Karena Al-Quran berbahasa Arab dan As Sunnah diucapkan oleh Nabi berbahasa Arab. Lalu, juga harus mengetahui tentah Al-Quran dan As Sunnah,” katanya.
Dia pun mencontohkan, bagaimana penafsiran ayat Al-Quran yang memerintahkan ibadah puasa, yakni pada Surat Al-Baqarah ayat 183.
Sementara itu, dengan dilaksanakannya salat tarawih malam ini. Jemaah Muhammadiyah akan menjalani hari pertama ibadah puasa bulan Ramadan 1445 H besok, Senin 11 Maret 2024. (C10)