CATATAN.CO.ID, Sampit – Mendapat predikat sekolah penggerak dan sekolah adiwiyata, SMAN 2 Sampit mengadakan bazar usaha. Bazar usaha diselenggarakan di lingkungan sekolah tersebut Jalan Ki Hajar Dewantara Sampit.
“Kita ini kan Sekolah Penggerak dan Sekolah Adiwiyata. Jadi, seminimal mungkin makanan yang dijajakan di bazar aman untuk anak-anak. Nggak ada boraks dan bahan kimia lainnya,” ujar guru di SMAN 2 Sampit, Indah, Selasa, 25 Oktober 2022.
Pagelaran bazar usaha ini merupakan salah satu rangkaian kegiatan peringatan HUT Ke-39 SMAN 2 Sampit. Bazar usaha ini sudah dimulai sejak Kamis, 20 Oktober 2022.
Penyelenggaraannya dilaksanakan siswa/siswi SMAN 2 Sampit dari kelas 10,11, dan 12. Mereka menempati stand-stand yang disediakan, berjumlah 11 stand. Bazar usaha tersebut menjajakan berbagai makanan dan minuman.
“Hari Kamis dan Jumat untuk kelas 11. Hari Senin dan hari ini, Selasa untuk kelas 10. Besok dan Kamis, untuk Kelas 12,” tutur Indah.
Adapun, sebagai sekolah penggerak, pagelaran bazar usaha di SMAN 2 Sampit ini berkaitan dengan kewirausahaan. Kewirausahaan itu merupakan salah satu aspek dalam P5 (Penguatan Profil Proyek Pelajar Pancasila).
Menurut Ketua PMO Sekolah Penggerak Disdik Kotim, Suyoso, keweirausahaan erat kaitannya dengan aspek lingkungan, sosial dan kesejahteraan masyarakat. Melalui kegiatan bazar usaha, kreativitas dan budaya kewirausahaan dapat ditumbuhkembangkan.
Sementara itu, implementasi sebagai sekolah adiwiyata diwujudkan SMAN 2 Sampit pada bazar usaha ini melalui persyaratan kegiatan. Para guru memberlakukan kebijakan diet plastik bagi para siswa pelaksana bazar usaha.
“Untuk minuman kita pakai standing pouch, bukan gelas plastik. Sehingga, dapat mengurangi timbulan sampah,” ujar Indah. (C10)
