CATATAN.CO.ID, Sampit – Dinas Perhubungan (Dishub) Kotawaringin Timur berencana memasang CCTV di sejumlah jalan rawan terjadinya tumpahan CPO dan pelintasan kendaraan angkutan besar.
“Kami rencanakan pengadaan CCTV, namun belum dianggarkan. Mudahan 2023 bisa terwujud,” ujar Kepala Dishub Kotim Johny Tangkere, Senin, 27 Juni 2022.
Rencana Dishub ini bukan tanpa alasan. Beberapa kali terjadi kasus CPO tumpah di jalan, dan kecelakaan lalu-lintas melibatkan truk angkutan besar. Meskipun begitu pengadaan CCTV tersebut menjadi rencana karena masalah anggaran. Pemasangan CCTV dinilai berfungsi dan bermanfaat untuk memantau kondisi di jalan raya dalam kota Sampit.
“CCTV bukan hanya berfungsi untuk 2 hal tersebut saja, namun juga pemantauan aktivitas lainnya,” kata Johny.
Johny mengaku geram dengan aktivitas truk CPO yang tidak memperhatikan keamanan dan kelengkapan kendaraan saat membawa angkutan.
Sehingga saat terjadi kebocoran dan CPO tumpah ke jalan, sangat membahayakan pengendara yang melintas. Terutama pengendara motor, sering menjadi korban dari kejadian tersebut.
“Saya harap masyarakat jika melihat ada truk tangki yang menumpahkan CPO di jalan, foto atau catat nomor pelatnya,” pinta Johny. (C3)
