BNNP Kalteng Membentuk IBM di Kotim, Ini Harapannya 

Kepala BNNP Kalteng Joko (batik kuning tengah) saat berfoto bersama di Kelurahan Baamang Barat, Kamis, 29 Februari 2024
Kepala BNNP Kalteng Joko (batik kuning tengah) saat berfoto bersama di Kelurahan Baamang Barat, Kamis, 29 Februari 2024

CATATAN.CO.ID,Sampit– Badan Narkotika Nasional Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) membentuk Intervensi Berbasis Masyarakat (IBM) di Kelurahan Baamang Barat, Kecamatan Baamang, Kabupaten Kotawaringin Timur, Kamis, 29 Februari 2024.

 “Hari ini kita melakukan pemilihan untuk agen-agen IBM. Mereka ini nanti akan mengedukasi dan mensosialiasikan kepada masyarakat, sebagai perpanjangtanganan BNN, soal kemungkinan adanya peredaran Narkotika di lingkungan Baamang ini,” kata Kepala BNNP Kalteng, Joko Setiono.

Lanjutnya, di Kotim sendiri masih belum memiliki kantor BNNK namun sudah memiliki ketua yaitu Wakil Bupati Kotim.

 “Bupati dan Wakil Bupati selalu berkoordinasi dengan kami di BNNP, hal tersebut karena daerah ini banyak lintasan dan untuk jalur transporatsi ada pelabuhan, bandara dan teriminal. Jadi di sini sebagai tempat transit transaksi tersebut. Sebab dari hasil penyelidikan barang itu bukan berasal dari Kotim melainkan dari luar,” ungkapnya.

Maka dari itu, dibentuknya IBM tersebut agar bisa mengedukasi masyarakat bahayanya narkotika. Baik itu sebagai pengguna ataupun pengedar. Hal tersebutlah yang harus diantisipasi.

 “Ini adalah satu gunanya kita membentuk IBM di Kotim, khususnya di Baamang, agar tidak ada lagi penyalahgunaan narkotika,” katanya.

Joko menjelaskan, untuk penyalahgunaan Narkotika di Provinsi Kalteng prevalensinya sekitar 0,78 persen di tahun 2023.

“Kita selalu memonitor khususnya di wilayah-wilayah perbatasan, nanti setiap kecamatan juga akan ada IBM,” jelasnya.

Dirinya berharap, dengan adanya agen-agen tersebut bisa lebih menekan peredaran dan penyalahgunaan Narkoba di Kotim. (C8)

BERITA TERKAIT

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *