CATATAN.CO.ID, Sampit – Sebuah bangunan semi permanen di Jalan Perkutut 5, Kelurahan Sawahan, Kecamatan Mentawa Baru Ketapang, Sampit, terbakar. Peristiwa di gang sempit padat rumah penduduk ini terjadi sekira pukul 00.00 WIB.
”Tadi saya duduk di ruang tamu sambil ngerokok. Tiba-tiba mendengar ada suara desisan seperti ban bocor. Saat dilihat, ternyata ada api besar di bangunan milik Pak Winter,” kata Johny, warga sekitar, Rabu, 24 Juli 2024.
Api dengan cepat menyelimuti setiap bangunan yang berkonstruksi kayu tersebut. Diketahui, pemilik rumah sudah lama tidak menempatinya.
”Pemilik rumahnya itu sudah lama tidak tinggal disini, beliau tinggal dengan anak nya, kalo tidak salah di Palangka Raya,” sebut lelaki berusia 53 tahun ini.
Tim relawan pemadam kebakaran dengan sigap menerobos kerumunan warga. Rintangan tidak hanya itu saja, setiba nya di lokasi, petugas kesulitan mencari sumber air lantaran sungai dalam kondisi kering.
Petugas pun berinisiatif mengambil air dari salah satu sumur bor milik warga. Api dapat dipadamkan, namun bangunan sudah rata dengan tanah.
”Yang terbakar itu bangunan belakang, terpisah dari rumah nya. Sungai ini dulunya besar. Karena ada bangunan ini sampah menumpuk, sungai pun mengecil, alhasil saat musim kemarau seperti ini sungainya kering,” jelas Johny.
Belum diketahui secara pasti asal mula api yang menyebabkan kebakaran ini dan berapa nominal kerugiannya lantaran petugas sedang melakukan pendinginan.
”Dari Dinas Pemadam ada juga datang, namun di jalur berbeda. Karna daerah sini tidak bisa dilalui kendaraan besar, makanya yang bisa masuk cuman tim relawan dengan membawa pompa air ukuran besar,” tutup Johny.
(C19)
