Aksi Tuntutan Plasma di Bangkal Berujung Bentrok, Kapolda Kalteng: Masyarakat Jangan Anarkistis

Kapolda Kalimantan Tengah, Irjen Pol Nanang Avianto tengah saat diwawancara awak media di Sampit.
Kapolda Kalimantan Tengah, Irjen Pol Nanang Avianto tengah saat diwawancara awak media di Sampit.

CATATAN.CO.ID, Sampit – Aksi tuntutan plasma di Bangkal, Kecamatan Seruyan Raya, Kabupaten Kotawaringin Timur berujung bentrok. Kapolda Kalimantan Tengah, Irjen Pol Nanang Avianto meminta masyarakat agar jangan berlaku anarkistis.

“Dalam hal ini tentunya, kami juga mengimbau kepada masyarakat. Janganlah melakukan hal yang bersifat anarkis. Karena 1.200 orang pada bentrokan sebelumnya akhirnya harus diungsikan akibat ulah segelintir masyarakat yang memaksakan kehendak,” katanya di Sampit, Sabtu, 7 Oktober 2023.

Lanjutnya, terkait laporan lengkap bentrokan yang terjadi pada hari ini. Pihaknya tengah menunggu laporannya dari rekan-rekan petugas yang ada di lapangan.

Irjen Nanang mengatakan, dirinya akan bersiaga di Sampit. Mengingat, jarak dari Sampit ke Bangkal hanya sekitar 1,5 jam sembari menunggu perkembangan laporan dari tim petugas di lapangan.

Dia pun terus menekankan kepada masyarakat yang terlibat agar jangan bersikap anarkis. Menurutnya, semuanya dapat diselesaikan secara hukum dan mediasi secara baik-baik bersama dengan pihak perusahaan dan unsur Forkopimda.

“Kalau perusahaan sudah memberikan kewajiban-kewajiban dan masyarakat sudah menerima haknya. Mari kita kawal semuanya. Supaya ini berjalan simultan,” terang Irjen Nanang.

Adapun, seorang warga Bangkal, Kecamatan Seruyan Raya, Kabupaten Seruyan, Provinsi Kalimantan Tengah bernama Gijik dikabarkan tewas tertembak saat melakukan aksi unjuk rasa menuntut realisasi plasma 20 persen.

Selain itu, terdapat juga satu orang korban luka parah bernama Upik. Korban dilarikan ke IGD Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Dr. Murjani Sampit.

Saat personel tim catatan.co.id mencoba datang ke IGD RSUD dr Murjani Sampit, dihalau petugas keamanan yang sedang berjaga.

Namun, personel tim catatan.co.id, seorang wanita melihat salah satu anggota keluarga korban mengenakan sejenis pasta gigi di sekitar matanya. Diduga akibat terdampak gas air mata.

Saat ini Kabid Humas Kombespol Erlan Munaji sedang bersiap mengadakan konferensi pers di Markas Polres Kabupaten Kotawaringin Timur. (C10)

Ucapan Selamat Lebaran Catatan 2024

BERITA TERKAIT

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *