CATATAN.CO.ID, Sampit – Pimpinan sidang Musyawarah Olahraga Provinsi Luar Biasa (Musorprovlub) Komite Olahraga Nasional Indonesia Kalimantan Tengah, Ahyar Umar mengaku tak takut akan dilaporkan salah satu bakal calon ketua KONI Kalteng, yakni Christian Sancho ke Badan Arbitrase Olahraga Indonesia (BAORI).
“Silakan saja, kalau salah satu calon yang mau melaporkan kami ke BAORI,” tegas Ahyar, saat dikonfirmasi awak media, Jumat, 25 Agustus 2023.
Menurut Ahyar, dia selaku pimpinan Musorprovlub KONI Kalteng, saat hari kedua pelaksanaan musyawarah belum mengesahkan hasil kerja Tim Penjaringan dan Penyaringan (TPP) bakal calon ketua KONI Kalteng tahun 2023- 2027. Apalagi sampai mengerucut menetapkan bakal calon.
“Belum, karena tahapnya masih TPP menyerahkan hasil kerjanya ke pimpinan sidang, ” tegas pria yang menjabat sebagai Ketua KONI Kabupaten Kotawaringin Timur saat ditemui awak media di kantornya.
Ditegaskan Ahyar, pihaknya belum bisa menyimpulkan apa-apa terkait bakal calon Musorprovlub KONI Kalteng. Ditambahkannya, setelah pimpinan Musorprovlub KONI Kalteng menerima hasil kerja TPP akan dilempar ke forum, apakah menolak atau menerima.
“Kami akan mengesahkan hasil kerja TPP apabila disetujui oleh forum. Sebab kami bekerja berpedoman pada tatatertib yang telah disepakati bersama. Dalam tatatertib itu pada Pasal 11 itu dinyatakan bahwa apabila terjadi dua permasalahan atau perbedaan pendapat maka akan diputuskan melalui voting,” imbuhnya.
Ditambahkannya, di dalam Musorprovlub KONI Kalteng, voting atau hasil forum merupakan keputusan tertinggi dari musyawarah. Namun itu tidak disetujui oleh pihak bakal calon ketua KONI Kalteng, Christian Sancho. Padahal, tatatertib yang digunakan sebagai pedoman Musorprovlub KONI Kalteng tersebut ditandatangani oleh Christian Sancho sebagai pelaksana tugas Ketua KONI Kalteng.
Saat sidang tersebut, Ahyar pun terpaksa mengetok palu deadlock karena kondisi sidang yang tak kondusif lagi. Sidang pun tidak dilanjutkan karena kedua kubu kandidat ketua KONI Kalteng bersitegang yakni kubu Agustiar Sabran dan kubu Christian Sancho.
Sekadar untuk diketahui, Musorprovlub KONI Kalteng yang dipimpin Ahyar Umar yang dilaksanakan di Kota Palangka Raya pada 23-24 Agustus 2023, tidak menghasilkan titik temu. Hal ini terjadi akibat situasi memanas saat pembahasan verifikasi TPP bakal calon Ketua KONI Kalteng periode 2023-2027.
Menyikapi ini, Ahyar Umar pun menyerahkan permasalahan KONI Kalteng ini ke KONI Pusat.
“Terserah KONI Pusat. Apa tindakan selanjutnya. Apakah segera membentuk karteker dengan dikeluarkan surat keputusan oleh KONI pusat, dan pemilihan Ketua KONI Kalteng kapan dilaksanakan tergantung Ketua KONI Pusat,” tutup Ahyar. (C1)
