CATATAN.CO.ID, Sampit – Lurah Baamang Hulu, Rudi Setiawan, mengunjungi rumah orang tua siswa yang diduga menjadi korban pemukulan oleh gurunya. Kunjungan ini bertujuan untuk memastikan kondisi korban sekaligus mengonfirmasi informasi yang beredar.
“Kedatangan kami untuk mengonfirmasi langsung terkait dugaan pemukulan yang dilakukan oleh guru serta melihat kondisi korban,” ujar Rudi, Selasa, 25 Februari 2025.
Rudi menjelaskan bahwa kunjungan tersebut dilakukan pada Jumat, 21 Februari 2025, dan disambut langsung oleh orang tua korban. Menurutnya, kondisi siswa tersebut sudah berangsur membaik.
Sebagai lurah, Rudi menegaskan pentingnya menjaga situasi agar tetap aman dan kondusif di lingkungan sekitar.
“Kami berharap kasus ini dapat diselesaikan dengan cara kekeluargaan dan damai. Selain itu, kami ingin memastikan kebenaran dari informasi yang beredar,” tambahnya.
Sementara itu, kasus dugaan pemukulan ini masih dalam tahap pemeriksaan saksi oleh Kepolisian Sektor (Polsek) Baamang.
Mengingat korban masih di bawah umur, proses hukum yang berjalan juga didampingi oleh Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak guna memastikan perlindungan terhadap hak-hak anak.(C20)
