CATATAN.CO.ID, Sampit– Sejumlah kasus di Kabupaten Kotawaringin Timur tahun 2023 ini cenderung meningkat dibanding sebelumnya. Di antaranya adalah kasus narkoba dan kecelakaan lalu lintas.
Waka Polres Kabupaten Kotawaringin Timur Kompol Yosef Thomas Tortet mengungkapkan, untuk kasus narkoba mereka mengungkap barang bukti sebanyak 5 Kilogram narkotika.
“Kasus dominan narkoba sebanyak 190 kasus, 206 orang tersangka dan barang buktik lebih dari 5 Kilogram,” ungkapnya, Kamis, 28 Desember 2023
Lanjutnya, sedangkan kasus selanjutnya yaitu jumlah kecelakaan lalu lintas dari tahun 2022 ada 143 kejadian dan meningkat pada tahun 2023 sebanyak 215 kejadian.
“Jumlah yang meninggal dunia kecelakaan lalu lintas la tahun 2022 ada 68 orang dan tahun 2023 ada 93 orang,” ujarnya.
Yosef mengatakan terjadinya kecelakaan lalu lintas tersebut disebabkan beberapa faktor yaitu karena jalan, kurangnya penerangan jalan, kelayakan kendaraan dan manusia.
“Jumlah kecelakaan terbanyak di Kotim terjadi di pusat kota yaitu sebanyak 89 orang yang kedua di Jalan Tjilik Riwut kilometer 30-102 sebanyak 39 orang,” katanya.
Sedangkan untuk kasus balap liar yang terjadi pada tahun 2023 ada 2 orang.
“Kalau kasus balap liar yang kami berhasil mengamankan 2 orang, kenapa jumlahnya sedikit karena kita seperti kucing-kucingan dengan mereka. Dan kalau kita melakukan patroli di satu titik mereka pindah ke titik lain dan begitu seterusnya,” jelasnya.
Hal tersebut disampaikan oleh Waka Polres Kotim Kompol Yofes Thomas Tortet pada saat rapat evaluasi akhir tahun di rumah jabatan Bupati Kotim. (C8)