CATATAN.CO.ID, Sampit – Guna mengatasi kemacetan yang sering terjadi di Bundaran Tidar Sampit, Dinas Perhubungan Kabupaten Kotawaringin Timur memutuskan akan melakukan perubahan dimensi secepatnya.
“Perubahan dimensi Bundaran Tidar secepatnya karena kita sudah melalui kajian melalui forum LLAJ sudah sampaikan kepada bupati dan sudah diskusikan dengan PUPR untuk mengambil langkah selanjutnya,” kata Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Kotawaringin Timur Suparmadi, Kamis, 18 Mei 2023.
Bundaran Tidar berada di simpang empat yang menghubungkan Jalan Tidar, Jalan Tjilik Riwut, dan Jalan Jaya Wijaya. Kawasan ini selalu padat kendaraan.
Kemacetan di kawasan itu sering terpantau saat pagi, sore dan malam minggu. Bahkan satu kendaraan bisa terjebak lampu merah 3 kali akibat kepadatan itu. Kondisi ini terjadi karena keberadaan Bundaran Tidar mempersempit ruas jalan.
Suparmadi mengatakan, pihaknya telah melakukan kajian. Langkah selanjutnya merupakan kewenangan kepada Dinas PUPR Kotim.
“Kami sudah memberitahukan secara teknis,” demikian Suparmadi. (C4)
