CATATAN.CO.ID, Sampit – Sebuah rumah di Jalan Muchran Ali, Gang Pahari, Kecamatan Baamang, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) jadi arang dan rata dengan tanah setelah menjadi santapan si jago merah, Selasa, 22 Agustus 2023, sekira pukul 2 dini hari.
Kebakaran ini membuat warga sekitar ketar ketir, terlebih peristiwa ini terjadi saat dini hari atau jam tidur. “Ada kebakaran, rumah warga hangus. Apinya sangat besar,” kata Ridho Maulana.
Meski aparat dari Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Disdamkarmat) Kotim dan tim relawan balakar bergegas datang, api yang cukup besar tetap dengan cepat merobohkan bangunan semi permanen yang berkonstruksi kayu tersebut.
“Alhamdulillah api sudah padam, sekitar 15 menit setelah petugas datang. Tidak ada korban juga,” tutur remaja yang akrab disapa Edo ini.
Namun hingga kini belum diketahui secara pasti dari asal usul api penyebab musibah yang menghanguskan rumah milik pria paruh baya bernama Kai Johran.
“Umur beliau sekitar 80 tahun. Beliau baru beberapa bulan terakhir menyewakan rumah ini kepada Adi, usianya 50 tahun. Api muncul dari bagian kamar. Ada yang bilang disebabkan dari obat nyamuk bakar, ada yang bilang karena hubungan pendek arus listrik, yang pasti, kita tunggu informasi dari yang berwenang saja,” tutur remaja berusia 16 tahun ini.
Untuk diketahui, hingga saat ini, belum diketahui keberadaan penyewa rumah tersebut. (C19)