CATATAN.CO.ID, Sampit– Dinas Sosial Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) menggelar rapat pertemuan operator Data Terpadu Kesejahteraan Sosial, Kamis, 17 November 2022 . Salah satu tujuannya adalah untuk perbaruan data penerima bantuan sosial di daerah itu.
“Kegiatan ini bertujuan untuk menyampaikan perusahaan tata cara input (memasukan) usulan bantuan sosial (Bansos) dan verifikasi kelayakan terbaru di aplikasi SIKSNG memberikan pemahaman tugas dan kewajibannya serta keterampilan operator desa,”ucap Kepala Dinsos Kotim Wiyono. Kamis, 17 November 2022.
Peserta rapat pertemuan operator Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) se-Kabupaten Kotim berjumlah 98 orang operator desa.
“Jadi setiap desa itu nantinya mereka dikirim satu orang satu desa. Mereka ini yang berwenang untuk mema data tersebut,” sambungnya.
Wiyono mengatakan, para operator akan turun langsung ke lapangan guna mendata masyarakat yang benar-benar membutuhkan bantuan atau masyarakat kurang mampu (miskin).
“Nanti mereka akan mendata kalau di wilayah yang mereka data itu sinyalnya bagus mereka akan langsung bisa menginput data di aplikasi SIKS-NG masyarakat. Tetapi kalau di wilayah itu kesusahan sinyal mereka akan mendata dulu setelah itu batu mereka masukan ke aplikasi,” jelasnya.
Dirinya berharap, ke depannya semua proses usulan warga untuk masuk DKTS, usulan bantuan sosial dan verifikasi kelayakan masyarakat yang menerima bansos dapat terlaksana dengan baik, serta hal tersebut tidak lepas dari Inputan para operator DKTS desa masing-masing.
“Untuk mewujudkan Kabupaten Kotim yang up to date data pemerlu bansos mari kita bersama-sama saling bersinergi sehingga basis data ini dapat terperbaharaui secara berkelanjutan. Sehingga penerima bantuan sosial nantinya akan tepat sasaran,”akhirnya. (C8)