CATATAN.CO.ID, Palangka Raya – Seorang pria berinisial M (20) harus meringkuk di tahanan Polresta Palangka Raya, setelah ditangkap karena diduga melakukan tindakan pencabulan terhadap gadis 15 tahun yang masih pelajar Sekolah Menengah Pertama (SMP).
“Korban tidak terima dan melaporkan kejadian ini kepada kami,” kata Kapolresta Palangka Raya Kombes Budi Santosa melalui Wakilnya, AKBP Andiyatna didampingi Kasatreskrim Kompol Ronny M Nababan ketika menggelar press release, Rabu, 8 Februari 2023.
Andiyatna menjelaskan, tersangka dan korban diketahui saling mengenal melalui media sosial (medsos). Keduanya pun saling bertukar nomor telepon.
Mereka berkomunikasi melalui sambungan video. Tanpa sepengetahuan korban, ternyata tersangka merekam video bagian tubuh korban melalui tangkapan layar di telepon seluler.
Tersangka kemudian mengajak korban untuk bertemu, namun korban sempat menolak dan diancam oleh M akan menyebarluaskan tangkapan layar tersebut.
Akhirnya lanjut Andi, keduanya pun sepakat untuk bertemu dan janjian di Jalan Pinus Kelurahan Panarung, Kecamatan Pahandut, Kota Palangka Raya.
Setelah keduanya bertemu, tersangka langsung menggerayangi tubuh korban pada bagian payudara dan kemaluan.
Usai mendapat perlakuan tidak senonoh, korban melaporkan kejadian tersebut hingga tersangka diamankan.
“Berdasarkan keterangan tersangka, ia nekat melakukan hal tersebut karena tak dapat menahan nafsunya,” tandas Wakapolresta.
Atas perbuatannya, tersangka dibidik Pasal 82 UU Perlindungan Anak dengan ancaman hukuman maksimal 15 tahun penjara. (C12)
