CATATAN.CO.ID, Sampit – Setelah menjalani pengobatan dan perawatan di RSUD dr Murjani Sampit, pengendara motor Kawasaki KLX bernama Abu Amanah yang mengalami kecelakaan lalu lintas di Jalan Tjilik Riwut, seberang Kantor Polsek Baamang dinyatakan meninggal dunia.
”Pemotor yang menabrak truk tangki sudah dinyatakan meninggal dunia di rumah sakit sekitar pukul 19.20 WIB. Jasad korban sudah dibawa ke rumah duka,” ucap Randi, warga Sampit, Kamis, 4 April 2024.
Kesehariannya, korban merupakan pengajar di salah satu pondok pesantren yang ada di Sampit. Jasad pria berusia 31 tahun tersebut akan dimakamkan Jumat, 5 April 2024, pagi.
Sementara itu, Kasatlantas Polres Kotim, AKP Firdaus Canggih Pamungkas mengatakan, kasus kecelakaan lalu lintas di Terowongan Nur Mentaya tersebut tengah ditangani oleh pihaknya.
Kronologisnya, korban saat itu melaju dari arah Kota Sampit menuju Palangka Raya. Namun saat dilokasi, kendaraan yang dipacunya menabrak sebuah truk tangki KH 8637 NM yang terparkir dibadan jalan.
Truk tangki bertuliskan Pertamina tersebut diketahui dikemudikan oleh pria berinisial MRR (24). Menurut informasi, sopir truk tangki Pertamina tersebut memarkirkan kendaraannya untuk mampir disebuah warung. Kondisi cuaca saat itu hujan lebat. Belum diketahui penyebab korban menabrak truk tersebut.
”Masih dalam penyelidikan. Anggota tadi sudah ke TKP untuk mengumpulkan barang bukti dan keterangan saksi,” sebutnya. (C19)
