CATATAN.CO.ID, Sampit – Sejumlah formasi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) promosi kesehatan (promkes) di Kabupaten Kotim lowong. Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM), Kamaruddin Makalepu pun membeberkan penyebabnya.
“Beberapa jabatan, khususnya Promosi Kesehatan atau Promkes. Pelamarnya ada, tetapi tidak memenuhi persyaratan administrasi,” katanya, Rabu, 22 Maret 2023.
Sambungnya, dalam persyaratan administrasi tersebut memang mewajibkan para pelamar PPPK Promkes memiliki Surat Tanda Registrasi (STR) Promosi Kesehatan.
“Sementara, mereka-mereka sebelumnya memiliki STR-nya kesehatan. Ternyata peraturan nomenklatur yang baru, nama jabatannya menjadi Promosi Kesehatan dengan STR sendiri,” terang Kamaruddin.
Ia menginformasikan, saat ini proses perkerutan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) tengah memasuki tahap pengusulan Nomor Induk (NI) PPPK Nakes.
“Pemberkasan sudah selesai, sedang berproses usul NIP PPPKN,” tambah Kamaruddin.
Selain jabatan promkes, formasi PPPK nakes di Kotim yang juga banyak tidak terisi ialah formasi PPPK dokter spesialis.
“Mungkin peminatnya belum tersedia untuk di kita,” imbuh Kamaruddin.
Sementara itu, untuk proses perekrutan PPPK Guru telah menyelesaikan tahapan Masa Jawab Sanggahan. Untuk kemudian, akan diumumkan bagaimana hasil akhirnya. (C10)
