CATATAN.CO.ID, Sampit – Nasib kurang beruntung dialami oleh Husain (67), warga Sampit, Kotawaringin Timur (Kotim). Saat sedang asyik mengasah gergaji di halaman rumah, sepeda motor kesayangan milik istrinya berhasil dibawa kabur oleh maling.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, pencurian sepeda motor (curanmor) ini terjadi di Jalan Pandjaitan Selatan, Gang Bersemi, Kelurahan Ketapang, Kecamatan Mentawa Baru Ketapang.
Husain menceritakan bahwa kejadian tersebut terjadi sekitar pukul 17.00 WIB, Minggu, 29 September 2024 lalu. Saat itu, ia sedang beraktivitas di teras rumahnya, mengasah gergaji besi.
“Posisi saya sedang mengasah gergaji dan tidak memperhatikan sekitar, apalagi orang yang masuk ke pekarangan. Kemudian, saya mendengar suara motor keluar. Saya kira istri saya yang keluar memakai kerudung,” jelas Husain, Senin, 8 Oktober 2024.
Ia melanjutkan, setelah itu istrinya datang menanyakan keberadaan sepeda motor yang sudah hilang dari halaman rumah. Barulah pasangan suami istri tersebut sadar bahwa motor mereka telah dibawa kabur oleh maling.
“Saya benar-benar tidak sadar. Istri saya menangis. Setelah diingat-ingat, pelakunya seorang pria yang mengenakan jaket dengan penutup kepala. Dia membawa motor saya ke arah Selatan,” ujarnya.
Husain mengaku bahwa pada saat itu kunci motor masih menempel. Ia pun menyesali kelalaiannya dan telah melaporkan kasus ini ke kantor polisi setempat.
“Motor saya itu jenis Yamaha Mio M10 warna putih dengan corak pink, nomor polisi KH 3061 LO, mungkin harganya sekarang sekitar Rp 8 juta. Saya harap polisi bisa memburu pelaku, karena motor itu dipakai istri saya untuk berjualan,” pungkasnya. (C20)
