CATATAN.CO.ID,Sampit – Sebanyak 22 rumah warga di Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) dimasuki ular selama Januari 2025.
“Berdasarkan data penyelamatan non-kebakaran triwulan pertama, periode Januari 2025, kami menangani kasus penanganan ular sebanyak 22 kali,” kata Kasi Humas Disdamkarmat Kotim, Hery Wahyudi, Jumat, 14 Februari 2025.
Jenis ular yang paling banyak dievakuasi adalah ular sanca, seperti ular sanca batik, ular sanca darah, ular sanca hijau, serta ular pipa ekor merah.
“Kami mengimbau masyarakat agar berhati-hati jika menemukan ular. Jika ada kejadian serupa, warga dapat langsung menghubungi tim Penyelamatan Damkar,” ujar Hery.
Selain menangani kasus ular, Disdamkarmat Kotim juga melakukan berbagai penyelamatan non-kebakaran lainnya, seperti evakuasi kendaraan sebanyak 2 kali, pemindahan sarang lebah atau tawon sebanyak 12 kali, serta penyelamatan kucing dan anjing sebanyak 6 kali.
“Sepanjang Januari 2025, kami juga menangani pelepasan cincin sebanyak 1 kali, serah terima atau hand over 2 kali, evakuasi biawak 3 kali, serta monyet 1 kali,” tambah Hery.
Selain itu, Disdamkarmat Kotim juga menangani penyelamatan benda atau jiwa sebanyak 4 kali. Secara keseluruhan, selama Januari 2025, tim telah melakukan 53 kali penyelamatan non-kebakaran.(C10)