CATATAN.CO.ID, Sampit – Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) terus memperkuat program Sampit Terang dengan membentuk tim reaksi cepat untuk menangani gangguan lampu jalan secara lebih sigap. Langkah ini juga didukung dengan peluncuran layanan call center khusus agar laporan masyarakat bisa ditindaklanjuti lebih cepat.
Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dishub Kotim, Raihansyah, mengatakan, tim teknisi telah mulai menyisir titik-titik gelap, seperti di Jalan Caman kawasan MB Ketapang, untuk segera dilakukan perbaikan.
“Target kami, dalam waktu satu bulan seluruh kerusakan di ruas-ruas prioritas bisa dituntaskan,” ujarnya, Rabu 21 Mei 2025.
Tim reaksi cepat ini bekerja dengan sistem piket malam dan akan rutin berpatroli di kawasan jalan protokol dan ruang publik, seperti sekitar Ikon Jelawat dan Taman Nur Mentaya. Fokus mereka adalah mengecek serta memperbaiki penerangan yang bermasalah.
“Selama ini kita genjot penambahan titik lampu lewat program Sampit Terang. Tapi tidak kalah penting adalah aspek perawatannya. Maka kita butuh tim lapangan yang aktif setiap malam,” tegas Raihansyah.
Dishub Kotim juga akan segera merilis nomor call center yang bisa diakses warga untuk melaporkan lampu jalan yang rusak atau mati. Laporan cukup disampaikan dengan menyebutkan lokasi dan jenis gangguan, kemudian akan langsung ditangani oleh tim di lapangan.
Langkah ini diharapkan dapat meningkatkan kenyamanan dan keamanan pengguna jalan, sekaligus menjaga keberlanjutan program penerangan jalan yang sudah berjalan selama ini.(CA/*)